Warga Tegalbuled Sukabumi, Sulap Limbah Kayu Jadi Karya Seni Bernilai Tinggi

Kamis 10 Januari 2019, 02:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Aryanto (44 tahun) warga Kampung Citamiang RT 02/03 Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi manfaatkan limbah kayu jati menjadi karya seni ukir yang memiliki nilai jual tinggi. Bahkan harganya mencapai puluhan juta rupiah.

Handmade ukiran Aryanto ada yang berupa perabotan rumah tangga, seperti lemari, riswar dan kitchen set. Ia mengaku gaya ukirnya lebih condong ke ukiran Jepara.

"Kebanyakan hasil karya saya lebih ke realistis, artinya menyerupai bentuk asli seperti rusa, naga, burung garuda, relief hiasan dinding dan bentuk binatang lainnya, "ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Kamis (10/1/2019), saat ditemui di Galeri Lautan Seni miliknya di Jalan Raya Tegalbuled.

Koleksi karya ukir Aryanto berbentuk lobster. (Foto: Ragil Gilang).

Aryanto mengaku menjual hasil ukirannya tersebut tidak hanya di galeri. Namun juga melalui akun sosial media.

"Jualan seni ukir tidak seperti jualan makanan, tidak setiap hari laku, tapi setiap bulan ada yang pesan dan kebanyakan alat-alat rumah tangga. Pembeli rata-rata dari wilayah Pajampangan, kadang juga dari Bogor," paparnya.

Aryanto mengaku, beberapakali mengikuti pameran untuk mempromosikan hasil karyanya tersebut. Namun ia merasa hanya membuang waktu saja bahkan merugi, sebab biaya pameran tidak sesuai dengan penjualan.

BACA JUGA: Pemuda Surade Sulap Daun Cengkeh dan Mangga Jadi Ramuan Kesehatan

"Tadinya ikut pameran untuk promosi, tapi sampai saat ini tidak ada pengaruhnya, malah yang ada kapok," keluhnya.

Harga seni ukir Aryanto bervareasi, tergantung dari bentuk dan tingkat kesulitannya. Apalagi sesuai dengan selera dan keinginan pribadi. "Harga mulai dari Rp500 ribu hingga puluhan juta, tergantung dari pemesanan juga," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)