Buang Sampah di Sungai Sudah Menjadi Budaya

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM – Kebiasaan buruk dan diulang-ulang seperti membuang sampah sembarangan ke sungai menjadi budaya khususnya bagi warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai.

Seperti yang teradi di Kampung Lebakpari, Desa Caringin kulon, Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi. Tumpukkan sampah yang dihasilkan dari limbah rumah tangga selama bertahun-tahun di buang ke sungai, padahal air sungai tersebut kerap digunakan warga untuk mandi, cuci dan kakus (MCK), bahkan ada juga yang menggunakannya untuk memasak dan minum.

"Sudah hampir 20 tahun warga membuang sampah ke sungai, nanti juga sampah tersebut ikuit terbawa air. Dan sampai sekarang belum ada dampak apa-apa bagi kami,”. kata salah seorang warga sekitar, Iskandar (45).

Namun, budaya membuang sampah ini tidak sepenuhnya menjadi kesalahan warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai, minimnya tempat pembuangan sampah sementara (TPSS), sosialisasi tentang bahaya membuang sampah ke sungai, bahkan  sanksi terhadap oknum warga seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah setempat.

"Hingga kini belum ada upaya mengenai penanganan sampah yang dibuang secara sembarangan, masyarakat menyadari dampak dari kebiasaan tersebut, bahkan upaya untuk menyadarkan dan teguran dari pemerintah desa setempat pun belum pernah dilakukan," tambahnya.

Sementara, Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono mengakui bahwa Pemkab Sukabumi masih kekurangan armada, petugas kebersihan maupun TPSS. Selain itu, pihaknya dengan luas wilayah Kabupaten Sukabumi juga menjadi hambatan.

Namun demikian, ia mengimbau kepada warga agar membiasakan membuang sampa kepada tempatnya, karena jika membuang sampah seperti ke sungai maupun laut rawan terjadi bencana seperti banjir dan jelas pasti mudah menumbukan bibit penyakit.

Di tempat terpisah, aktivis lingkungan hidup Sukabumi, Budiyanto mengatakan membuang sampah ke alam khususnya ke sungai sudah menjadi kebiasaan buruk bagi warga yang tinggal di sekitar bantaran sungai. Padahal dampaknya sangat besar bagi kehidupan manusia, seperti rawan terjadi bencana atau menimbulkan benih penyakit.

"Sampah menjadi masalah dan tanggung jawab seluruh pihak," katanya. (*)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 Oktober 2024, 22:14 WIB

Rekom BKN Turun, Pemkot Sukabumi Segera Panggil Kadisporapar soal Pelanggaran Netralitas

Pemkot Sukabumi tindaklanjuti rekomendasi BKN dengan mengagendakan pemanggilan terhadap Kadisporapar yang langgar netralitas ASN.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi22 Oktober 2024, 21:11 WIB

Maling Babak Belur, Tepergok Warga Curi Motor di Cidahu Sukabumi

Warga Kampung Bojongpari, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, berhasil menggagalkan aksi pencurian sepeda motor pada Sabtu, 19 Oktober 2024 dini hari.
Maling motor babak belur diinterogasi warga di Cidahu Sukabumi | Foto : Capture video
Sukabumi22 Oktober 2024, 20:43 WIB

Viral Sopir Truk Dipalak dan Diancam Preman di Parungkuda Sukabumi

Sopir truk dipalak dan diancam preman di Parungkuda Sukabumi. Berikut keterangan korban terkait aksi premanisme yang menimpanya tersebut.
Sopir truk garmen yang tengah melintas dipalak preman di ruas jalan Parungkuda-Pakuwon, Sukabumi. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Jawa Barat22 Oktober 2024, 20:08 WIB

Gempa M5.0 di Pangandaran, Guncangannya Terasa Sampai Sukabumi

BMKG melaporkan gempa tektonik mengguncang wilayah Pangandaran Selasa (22/10/2024) malam. Getarannya terasa sampai Sukabumi.
Episenter gempa M5,0 di Pangandaran Jawa Barat. Selasa (22/10/2024) pukul 19:43:53WIB. (Sumber : BMKG)
Sukabumi Memilih22 Oktober 2024, 20:08 WIB

Waduh! Ratusan Lembar Surat Suara Pilkada Sukabumi Rusak, Ini Kata KPU

Sebanyak 265 lembar surat suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi ditemukan dalam keadaan rusak. Temuan tersebut terjadi selama proses penyortiran dan pelipatan surat suara yang berlangsung selama dua hari.
Petugas sortir dan lipat surat suara Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Film22 Oktober 2024, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Jeongnyeon: The Star Is Born yang Raih Rating Dua Digit

Jeongnyeon: The Star Is Born merupakan drama korea terbaru yang bergenre musikal dengan mengambil latar belakang tahun 1950-an dan telah tayang pada Sabtu, 12 Oktober 2024.
Sinopsis Drama Korea Jeongnyeon: The Star Is Born yang Raih Rating Dua Digit (Sumber : Instagram/@tvn_drama)
Sukabumi22 Oktober 2024, 19:59 WIB

Cerita Penjual Foto Prabowo di Sukabumi, Raup Cuan Pasca Pelantikan Presiden

Pelantikan Prabowo-Giibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029. Selain menandai kepemimpinan baru untuk Indonesia, pelantikan tesebut membawa berkah bagi para pedagang foto dan pigura di Sukabumi.
Mansur (62 tahun) penjual pigura warga Ciaul, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Keuangan22 Oktober 2024, 19:28 WIB

Setor Dividen Terbesar, BRI Raih 2 Penghargaan di Ajang The Asian Post Awards 2024

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali mendapatkan pengakuan atas kinerja positifnya dengan meraih dua penghargaan bergengsi dalam ajang The Asian Post Awards 2024.
Potret pelayanan nasabah di Bank BRI | Foto : Istimewa
Sukabumi22 Oktober 2024, 19:04 WIB

Warga Sukabumi Bicara Kepemimpinan Nasional Baru Prabowo - Gibran

Tim redaksi sukabumi mewawancarai sejumlah warga di Sukabumi soal Prabowo - Gibran. Merekam reaksi rakyat terhadap pelantikan Presiden dan Wakil Presiden baru Indonesia.
Warga Sukabumi bicara kepimpinan nasional baru Prabowo - Gibran (Sumber: su/magang)
Food & Travel22 Oktober 2024, 19:00 WIB

Pantai Karang Bolong Banten, Pesona Tebing Berlubang yang Hanya Berjarak 3 Jam dari Kota Jakarta

Nama "Karang Bolong" sendiri diambil dari bentuk karang besar yang memiliki lubang di tengahnya
Pantai Karang Bolong adalah salah satu destinasi wisata pantai yang cukup populer di Banten. (Sumber : Instagram/@karangbo.id).