SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah hewan ternak milik warga di Desa Gunungmalang, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi ditemukan mati dengan kondisi luka di bagian leher. Warga menduga domba-domba tersebut diserang hewan buas jenis macan tutul.
Kapolsek Cikidang, AKP Hotben Sianturi menjelaskan, Bhabinkamtibmas Desa Gunungmalang bersama Kepala Desa Gunungmalang, Babinsa, serta petugas dari Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) telah mendatangi lokasi kejadian di Kampung Parigi RT 10/09 pada Sabtu 6 September 2025, sekitar pukul 09.00 WIB.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, peristiwa pertama terjadi pada Kamis 4 September 2025, sekitar pukul 03.00 WIB dini hari. Pemilik ternak baru mengetahui sekitar pukul 10.00 WIB bahwa 11 ekor domba milik Nuryana mati di kandang.
Baca Juga: Link Live Streaming Gerhana Bulan Total 7-8 September 2025, Jangan Lewatkan!
"Sebagian besar mengalami luka di leher. Kerugian ditaksir mencapai Rp11 juta. Peristiwa ini tidak dilaporkan ke pemerintah desa," katanya kepada Sukabumiupdate.com Minggu (07/09/2025) .
Kemudian, peristiwa kedua terjadi pada Sabtu 6 September 2025, sekitar pukul 03.00 hingga 05.00 WIB. Saat hendak diberi pakan sekitar pukul 06.00 WIB, warga kembali menemukan sembilan ekor domba mati.
Hewan ternak yang menjadi korban tersebut adalah milik Farid sebanyak empat ekor dengan kerugian Rp5 juta, Pipid tiga ekor dengan kerugian Rp4,5 juta, dan Ahmad dua ekor dengan kerugian Rp3 juta. Total kerugian pada kejadian kedua diperkirakan Rp12,5 juta.
“Dari kondisi domba yang mati, sebagian besar terdapat luka di bagian leher. Dugaan sementara memang diserang hewan buas,” ujar Kapolsek.
Dengan adanya dua kejadian beruntun ini, total domba yang mati mencapai 20 ekor dengan kerugian sekitar Rp23,5 juta. "Kami bersama pemerintah desa dan petugas TNGHS mengimbau agar warga tetap waspada. Langkah lanjutan dari pihak terkait juga diperlukan demi keselamatan warga dan ternaknya," pungkasnya.
