Disdik Sukabumi Ungkap Kendala Pelaksanaan ANBK, Salah satunya Blank Spot

Rabu 17 November 2021, 08:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pendidikan atau Disdik Kabupaten Sukabumi menemukan adanya sejumlah kendala dalam pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK yang sudah berlangsung sejak Senin lalu, (15/11/2021).

Sekretaris Disdik Kabupaten Sukabumi, Kusyairin mengungkapkan beberapa kendala itu terungkap berdasarkan laporan petugas pengawas dan tim monitoring ANBK.

Baca Juga :

Disebutkan Kusyairin, kendala tersebut diantaranya terjadi pemadaman aliran listrik di hari pertama pelaksanaan ANBK. Kondisi ini terjadi di sejumlah daerah di wilayah Selatan Sukabumi.

"Pemadaman listrik itu tidak bisa di atasi dengan menggunakan mesin genset, sebab ketika aliran listrik padam maka jaringan internetpun turut hilang," jelas Kusyairin.

Baca Juga :

Namun setelah pihak panitia pelaksana ANBK berkoordinasi dengan PLN, permasalahan aliran listrik akhirnya teratasi. 

Kusyairin mengutarakan sebelum pelaksanaan ANBK, kelembagaannya sudah melayangkan surat kepada PLN tentang akan dilaksanakan kegiatan ANBK. "Namun mungkin karena ada hal teknis yg tidak bisa dihindari sehingga terjadi pemadaman," jelasnya. 

photoDalam situasi keterbatasan ANBK tetap dilaksanakan di Kabupaten Sukabumi - (Istimewa)</span

Selain terjadinya pemadaman listrik, kendala pelaksanaan ANBK juga jadi bagi sekolah-sekolah yang berada dalam area blank spot alias tidak ada jaringan internet. 

"Untuk mengatasi masalah ini, pihak sekolah berinovasi memindahkan lab komputer sebagai lokasi ujian ke rumah warga yg memiliki jaringan internet," beber Kusyairin. 

Baca Juga :

Secara umum hingga memasuki hari kedua pelaksanaan ANBK di Kabupaten sukabumi, berjalan lancar meski dengan sedikit kendala. Namun hal itu tidak sampai menggagalkan pelaksanaan Kegiatan. 

Berdasarkan data Disdik Kabupaten Sukabumi, pelaksanaan ANBK tingkat sekolah dasar tahun ini diikuti oleh 1.214 dari jumlah keseluruhan sekolah dasar sebanyak 1.224. 

Sementara 10 sekolah lainnya belum bisa mengikuti ANBK karena merupakan sekolah baru yang belum memiliki siswa kelas atas.

"ANBK dilaksanakan serentak mengikuti jadwal nasional yang diselenggarakan dalam dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan dari tanggal 15-18 Nopember 2021. Sementara sesi kedua akan digelar pada tanggal 22 hingga 25 Nopember 2021," papar Kusyairin.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Inspirasi27 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 April 2024, Yuk Cek Dulu Sebelum Jalan-jalan di Akhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 26 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)