SUKABUMIUPDATE.com - Ruas Jalan Nasional Palabuhanratu - Sukabumi, tepatnya di Kampung Citarik perbatasan Desa Tonjong dan Pasir Suren ambles sejak sepekan terakhir.
Pantauan sukabumiupdate.com di lokasi, jalan ambles membuat retakan-retakan hingga separuh badan jalan. Kondisi ini cukup membahayakan pengguna jalan yang melintas, sehingga dipasang tanda atau rambu peringatan.
Warga sekitar, Ilyas Supendi mengatakan kondisi jalan ambles sudah terjadi sejak satu minggu yang lalu.
"Ini jalannya sedikit ambles. Gorong-gorong atau saluran air di bawah jalan pada pecah, jadinya jalan aspal ikut ambles," ujar Ilyas saat diwawancarai, Sabtu (27/3/2021).
Mengingat kondisi yang cukup membahayakan pengguna jalan, lanjut Ilyas, juga agar tak terjadi penumpukan kendaraan, maka pemuda Karang Taruna Desa Pasir Suren berinisiatif membantu mengatur arus lalu lintas.
"Makanya di sini diberlakukan buka tutup. Ada anak-anak Karang Taruna Pasir Suren berupaya membantu mengatur arus lalu lintas. Sudah ada di dari Dinas PU juga meninjau, makanya itu di pasang pita sebagai penanda," sambungnya.
Ambles di ruas Jalan Nasional Palabuhanratu - Sukabumi, tepatnya di Kampung Citarik, perbatasan Desa Tonjong dan Desa Pasir Suren, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. - (SU/Nandi)</spanSementara itu warga lainnya, Dika (43 tahun) berharap pemerintah segera memperbaiki jalan rusak tersebut. Menurutnya jika dibiarkan terlalu lama kerusakan akan semakin parah dan berpotensi memakan korban jiwa.
"Ini kan ruas jalan nasional, jalur wisata, juga akses para pejabat berkantor di Palabuhanratu. Semoga ini segera diperbaiki, agar kondisinya nyaman, aman bagi pengendara," singkatnya.
