Gempa ke 6 Sebelum Magrib, Warga Cidolog Sukabumi Berhamburan Keluar Rumah

Sabtu 03 Oktober 2020, 13:52 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Warga Desa Tegalega Kecamatan Cidolog Kabupaten Sukabumi loncat berhamburan keluar rumah saat merasakan guncangan gempa pada Sabtu petang tadi (3/10/2020) menjelang Magrib.  Warga merasakan guncangan gempa cukup kuat namun tidak terlalu lama, bahkan listrik di lokasi tersebut sempat padam.

Hal ini diungkapkan Dede Rusyandi (45 tahun) warga Kampung/Desa Tegalega Kecamatan Cidolog kepada sukabumiupdate.com melalui pesan singkat. “Saat itu pas mau sholat Magrib, tiba tiba rumah bergoyang bergetar saya langsung loncat keluar rumah,” jelas Dede, Sabtu malam.

Beruntung menurut Dede guncangan kuat tersebut tidak berlangsung lama. “Tetangga juga merasakan juga berhamburan keluar rumah,” sambungnya. Gempa tersebut juga membuat aliran listrik di kampung Tegalega sempat padam namun tidak lama.  

“Alhamdulilah tidak lama. Rumah kami tidak ada yang rusak. Kaget aja,” pungkas Dede Rusyandi.

BACA JUGA: Jangan Panik dengan Rentetan Gempa di Perairan Ujung Genteng Sukabumi, BMKG: Tetap Waspada

Gempa yang dilaporkan Dede ini menurut Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) terjadi pukul 17:46:46 WIB dengan kekuatan magnitude 3.8. Gempa berpusat di laut, sekitar perairan selatan Sukabumi antara Ujung Genteng hingga Tegelbuleud atau 7.94 LS - 106.61 BT dengan kedalaman 2 kilometer.

Ini adalah gempa ke 6 yang tercatat terjadi di lokasi tidak berjauhan dari lima gempa sebelumnya dalam dua hari terakhir. Gempa ke lima juga terjadi hari ini, pukul 13:16:44 WIB tak jauh dari lokasi tersebut dengan kekuatan magnitudo 3.7.

Gempa kelima ini dari data BMKG berlokasi di laut 7.93 LS - 106.59 BT dengan kedalaman 6 kilometer. Sementara empat gempa lainnya terjadi pada hari Jumat kemarin dalam rentan waktu tidak berjauhan.

Seperti diberitakan sukabumiupdate.com, gempa pertama hari Jumat terjadi pukul 11:15:34 WIB, berkekuatan magnitudo 3.2, dengan episentrum 7.74 lintang selatan dan 106.55 bujur timur, kedalaman 33 kilometer.

BACA JUGA: BMKG Catat Gempa Ketiga dan Keempat di Perairan Ujung Genteng Sukabumi, Swarm?

Kemudian gempa kedua terjadi pada pukul 12:12:29 WIB, berkekuatan magnitudo 3.0, dengan episentrum gempa berada di koordinat 7.69 lintang selatan dan 106.55 bujur timur, berlokasi di laut pada jarak 77 kilometer selatan Kabupaten Sukabumi, dengan kedalaman 33 kilometer.

Lalu gempa ketiga terjadi pada pukul 16:53:23 WIB, berkekuatan magnitudo 3.4, dengan episentrum gempa berada di lokasi 7.85 LS - 106.67 BT, di laut sekitar perairan Ujung Genteng (96 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi) dengan kedalaman 15 kilometer.

Dan gempa keempat terjadi pada pukul 17:01:47 WIB, berkekuatan magnitudo 2.3, dengan episentrum gempa berada di 7.74 LS - 106.71 BT (94 kilometer tenggara Kabupaten Sukabumi) dengan kedalaman 33 kilometer.

BMKG belum menyebut kelompok gempa ini sebagai lindu swarm. Namun BMKG menganalisis sumber gempa terjadi di patahan (sesar) yang berada diatas bidang lempeng Eurasia dan bukan di zona subduksi lempeng dunia. 

Ingat pesan ibu: 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat07 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami

Cara membuat air rebusan untuk mengobati asam lambung bisa dengan mencampurkan salah satu atau beberapa bahan alami berikut ke dalam air panas, biarkan meresap beberapa saat, kemudian saring dan minum air rebusan tersebut.
Ilustrasi. Jahe. Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami (Sumber : Freepik)
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams