Oktober Kelam 2022! Ada Indonesia dalam 5 Peristiwa Berujung Kematian Massal di Dunia

Senin 31 Oktober 2022, 20:36 WIB
Oktober Kelam 2022! Ada Indonesia dalam 5 Peristiwa Berujung Kematian Massal di Dunia | Foto : Istimewa

Oktober Kelam 2022! Ada Indonesia dalam 5 Peristiwa Berujung Kematian Massal di Dunia | Foto : Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Oktober 2022 mendapatkan perhatian khusus dari seluruh masyarakat di Dunia. Pasalnya, bulan ini merekam sejumlah peristiwa maut, yang 'memakan' banyak Korban Jiwa.

 

Melansir dari npr.org, berikut ringkasan 5 peristiwa naas berujung maut di dunia!

 

1. Tragedi Kanjuruhan Indonesia

a. Lokasi : Malang, Jawa Timur Indonesia

b. Waktu Kejadian : Sabtu, 1 Oktober 2022

c. Korban Jiwa

•  Meninggal Dunia : 135 orang

•  Luka-luka : Ratusan orang luka ringan dan berat (jumlah tidak terkonfirmasi spesifik)

d. Kronologi Peristiwa

 

Pertandingan sepakbola antara Arema Malang dan Persebaya Surabaya memakan korban jiwa yang tidak sedikit. Pertandingan berujung maut ini terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang dan telah mendapatkan simpati dunia internasional.

 

Aparat kepolisian yang menembakkan gas air mata saat kerusuhan pasca laga pertandingan menjadi penyebab gugurnya para penonton yang memenuhi stadion ini. Insiden maut ini diawali dengan bunyi peluit wasit tanda berakhirnya pertandingan dimana Arema FC dinyatakan kalah.

 

Polisi melepaskan tembakan gas air mata untuk mengusir oknum suporter yang turun ke lapangan pasca pertandingan usai. Gas air mata juga ditembakan ke podium penonton yang kemudian memicu kepanikan, membuat ribuan orang berdesak-desakan berebuk keluar dari stadion .

2. Itaewon Korea Selatan

a. Lokasi : Seoul, Korea Selatan

b. Waktu Kejadian : Sabtu, 29 Oktober 2022

c. Korban Jiwa

•  Meninggal Dunia : 154 orang

•  Luka-luka : >130 orang

d. Kronologi Peristiwa

 

Siapa sangka perayaan Halloween di Seoul, Korea Selatan menjadi salah satu peristiwa kelam yang memakan korban jiwa.

Aturan pembatasan usai pandemi COVID-19 menjadi alasan sekitar 100.000 orang untuk turut serta dalam perayaan ini. Alih-alih di rumah, momentum halloween dimanfaatkan oleh mereka untuk melakukan selebrasi.

 

Namun demikian, kapasitas pengunjung yang overload menjadi penyebab jatuhnya korban jiwa dalam perayaan Halloween di itaewon. Pengunjung berkerumun dan harus berdesak-desakan sehingga jalan menjadi sangat sempit dan sulit dilalui.

 

Bahkan, korban yang teriak minta tolong pun tak terdengar akibat tingginya volume musik yang dimainkan.Hanya dalam beberapa jam saja, perayaan halloween Itaewon Korea Selatan membuat gelombang kerumunan yang menewaskan lebih dari 150 orang.

 

Sungguh naas, Halloween yang seharusnya dirayakan dengan suka cita kini berbalik menjadi berita duka Korea Selatan. Orang-orang bahkan beramai-ramai mengeluarkan tagar #PrayForItaewon.

 

3. Badai Nalgae Filipina

 

a. Lokasi : FIlipina

b. Waktu Kejadian : Sabtu, 29 Oktober 2022

c. Korban Jiwa

•  Meninggal Dunia : 106 orang (98 orang akibat badai, 7 orang : laporan dari tiga provinsi)

•  Luka-luka : 69 orang

•  Hilang : 63 orang

d. Kronologi Peristiwa

 

Badai hebat Nalgae adalah badai tropis yang telah melanda Filipina di bulan Oktober ini. Badai ini memicu banjir bandang dan tanah longsor. 

 

Badai Nalgae yang menghantam Filipina memiliki angka angin maksimum sebesar 95 kmh. Badai mulanya menghancurkan daratan yang dilanjutkan dengan banjir di daerah pedesaan pulau Mindanao.

 

Bencana ini berdampak pada 1,9 juta jiwa termasuk lebih dari 975.000 penduduk desa yang mengungsi ke pusat-pusat evakuasi atau rumah kerabat. Badai Nalgae Filipina menyebabkan kerugian yang cukup besar, sedikitnya 4.100 rumah dan 16.260 hektar (40.180 acre) padi dan tanaman lainnya rusak oleh air banjir.

 

4. Bom Mobil Somalia

 

a. Lokasi : Mogadishu, Somalia

b. Waktu Kejadian : Sabtu, 29 Oktober 2022

c. Korban Jiwa

•  Meninggal Dunia : 100 orang

•  Luka-luka : 300 orang

d. Kronologi Peristiwa

 

Adanya serangan sebanyak dua kali berupa bom mobil di persimpangan jalan Mogadishu, Somalia.

 

1) Ledakan pertama : Kementerian Pendidikan

 

Serangan pertama yaitu ledakan yang menghantam tembok pembatas Kementerian Pendidikan di dekat persimpangan jalan ibu kota Somalia, Mogadishu. Ledakan pertama juga berhasil mengenai tempat penukaran uang dan tempat dimana para pedagang kaki lima berjualan.

 

2) Ledakan kedua : Restoran yang ramai dengan pengunjung

 

Sementara ledakan kedua terjadi ketika orang-orang sedang berkumpul menunggu bantuan medis (ambulans) datang.

Tempat ledakan kedua yaitu tepat di sebuah restoran yang sedang ramai karena jam makan siang sedang berlangsung.

 

**FAKTA: Lokasi serangan Bom Somalia 2022 sama dengan lokasi serangan yang terjadi pada 2017 silam. Serangan bom somalia 2017 telah menewaskan lebih 500 orang.

 

5. Jembatan Gantung Gujarat India

 

a. Lokasi : Gujarat, India

b. Waktu Kejadian : Senin, 30 Oktober 2022

c. Korban Jiwa

•  Meninggal Dunia : 134 orang

•  Luka-luka : 

d. Kronologi Peristiwa

 

Bencana lainnya yang berujung maut terjadi dipenghujung bulan Oktober 2022, yaitu ambruknya jembatan gantung di Gujarat, India. Jembatang gantung yang melintasi Sungai Machchu diketahui sudah berusia 100 tahun dengan panjang 230 meter.

 

Sebanyak 200 orang tengah berada di jembatan tersebut saat ambruk. Penyebab runtuhnya jembatan adalah putusnya salah satu kabel struktur penguat jembatan.

 

Hingga saat ini, pencarian korban selamat masih diupayakan oleh para petugas. Bahkan, pemerintah India langsung melakukan investigasi dan membentuk komite khusus.

 

Sumber : npr.org

 

Writer: Nida Salma M 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer