Cari Barista Hingga Tukang Jahit, Cek 1.519 Loker dalam Job Fair Sukabumi 2021

Rabu 28 April 2021, 16:36 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Job Fair Kota Sukabumi tahun 2021 resmi dibuka oleh pemerintah daerah di Balai Kota Sukabumi, Selasa (2/4/2021). Job fair tahun ini berbasis aplikasi atau online, ada  1.519 loker untuk 40 jabatan dan 16 perusahaan, mulai dari cari barista hingga tukang jahit, apoteker dan dokter umum serta banyak lagi lowongan kerja lainnya.

Job fair 2021 ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Achmad Fahmi. Job fair akan berlangsung secara virtual mulai 27-29 April 2021. ''Selama 13 bulan pandemi semua pihak terdampak termasuk dunia usaha dan industri, namun jangan pasrah karena harus cari solusi terbaik,'' ujar Achmad Fahmi dikutip dari akun resmi Pemerintah Kota Sukabumi, Rabu (28/4/2021).

Job Fair virtual yang digagas Dinas Tenaga Kerja  Kota Sukabumi ini mengawali pelayanan untuk ketenagakerjaan di Jawa Barat. Selain dihadiri Wakil Wali Kota Sukabumi Andri S. Hamami, launching job fair virtual 2021 ini juga disaksikan langsung Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jabar Rachmat Taufik Garsadi. 

Semangatnya kebersamaan dunia usaha dan industri untuk maju dan pemda harus hadir termasuk mengadvokasi warga yang membutuhkan pekerjaan.  '' Kami pemda ucapkan terimakasih kepada pelaku usaha yang terlibat langsung dalam kegiatan ini,'' lanjut Fahmi. 

photoPembukaan Job Fair 2021 Kota Sukabumi secara virtual di Balai Kota - (Dokpim Pemkot Sukabumi)</span

Baca Juga :

Ia berharap keberadaan pencari kerja bisa berbanding lurus dengan ketersediaan lapangan kerja. Data statistik menunjukkan peningkatan angka pengangguran dampak dari pandemi, harapannya dengan job fair virtual mampu menekan angka pengangguran dan kemiskinan meskipun agak tertatih .

'' Kami pemda ucapkan terimakasih kepada pelaku usaha yang terlibat langsung dalam kegiatan ini,'' pungkas Wali Kota.

Seperti diberitakan sebelumnya, bagi warga Sukabumi dan sekitarnya dapat bergabung di kegiatan Job Fair 2021 tersebut melalui laman https://disnaker.sukabumikota.go.id/jobs/. Setelah masuk di laman tersebut, Anda tinggal mencari daftar lowongan pekerjaan yang diinginkan.

Dari penelusuran yang dilakukan redaksi sukabumiupdate.com dilaman tersebut, banyak loker yang tersedia. Mulai dari mencari barista hingga tukang jahit, tenaga apoteker hingga dokter umum dan masih banyak jabatan lainnya.

Siapkan lamaran dan curriculum vitae sesuai dengan kriteria perusahaan. Setelah itu, Anda bisa langsung melamar pekerjaan dengan mengirim email ke alamat yang tercantum di laman tersebut.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)