SUKABUMIUPDATE.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menyatakan beredar unggahan video hoaks di media sosial Facebook dengan narasi yang menyebutkan bahwa Australia sogok Indonesia dengan senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina.
Mengutip Kementerian Komunikasi dan Informatika RI di situs resminya pada Selasa (4/4/2023), narator video itu mengatakan Australia khawatir dengan pergerakan Rusia dan Cina di kawasan Asia Tenggara. Cina dan Rusia tengah memperluas pengaruhnya ke Asia Selatan yang melewati Indonesia dan berakhir di Australia.
Namun, masih dalam penjelasan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, hasil penelusuran cekfakta.tempo.co menyatakan klaim dalam video yang beredar tersebut adalah keliru. Video itu merupakan kompilasi yang tak terkait dengan narasi Australia sogok Indonesia dengan senjata agar bergabung dengan Barat melawan Cina.
Baca Juga: Beredar Hoaks FIFA Putuskan Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20
Narasi video yang menyebutkan Australia akan memasok senjata ke Indonesia untuk dijadikan tameng menghadapi Cina dan Rusia merupakan kutipan berita dari news.detik.com berjudul “Indonesia-Australia Janjikan Kesepakatan Pertahanan Baru, Meski Masih Ada Ketegangan AUKUS”.
Berita itu terkait Indonesia dan Australia yang menyepakati perjanjian kerja sama pertahanan yang baru, meski masih ada ketegangan terkait keputusan Pemerintah Australia untuk mengakuisisi kapal selam bertenaga nuklir. Dalam berita tersebut tidak menyebutkan Australia memasok senjata ke Indonesia sebagai tameng menghadapi Cina dan Rusia.
