Dadang Bikin Malu Arek Malang, Bayu Skak Ungkapkan Kekesalannya

Jumat 07 Oktober 2022, 11:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dadang perwakilan dari suporter Arema menjadi bulan-bulanan warganet setelah pernyataannya di Mata Najwa yang membuat kecewa seluruh suporter di Indonesia termasuk Aktor Bayu Skak.

Melansir dari Jogja.suara.com (portal Suara.com), Bayu Skak yang merupakan kelahiran dari Malang mengungkapkan rasa kekesalannya kepada Dadang. Pernyataan Dadang sangat tidak tepat dan seperti menghindari islah perdamaian antara dua suporter Aremania dan Bonek.

photoTragedi Stadion Kanjuruhan - (Istimewa)</span

"Sak umur-umur ket iki aku isin dadi wong Malang. Gara-gara lambene dadang (Seumur-umur baru kali ini aku malu jadi orang Malang karena mulutnya Dadang), "tulis Bayu Skak dalam akun Twitternya @moektito, Jumat (7/10/2022).

Baca Juga :

Dalam sebuah potongan video di media sosial, Dadang menjawab Andi Peci, perwakilan dari Persebaya yang ingin berkunjung ke Malang dengan dua tujuan, pertama mengucapkan belasungkawa dan kedua bersama-sama menjadi satu gerakan untuk mengusut tuntas. "Hanya itu saja sebenarnya," kata Andi Peci.

Begini jawaban Dadang untuk Andi Peci."Tanpa mengurangi rasa hormat, panjenengan semua dan teman-teman Bonek. Kalau pertandingannya tidak melawan Persebaya, kami persilahkan saja, tapi ini kan melawan Persebaya, kami ingin nantinya ada friksi yang tidak-tidak di tingkat grassroot,"jawabnya.

Namun, di akhir dialog, Dadang mengklarifikasi tidak menolak kedatangan Bonek ke Malang.

"Saya pengen klarifikasi tidak ada penolakan teman-teman Bonek ke Malang. Teman-teman Green Nord sudah ke Kanjuruhan meskipun tanpa ijin. Permasalahan lain-lainnya, tolong kami masih berduka. Biarkan kami melewati masa duka ini sampai 40 hari, setelahnya baru kita komunikasi. Masalah yang kami tolak bukan masalah kehadiran, tapi masalah usut tuntas. Kami biarkan kami Aremania yang bekerja, tanpa mengurangi rasa hormat," tuturnya.

Sejumlah warganet berkomentar kritis terhadap pernyataan Dadang yang tidak tepat.

"Supporter seindonesia pada bersatu bilang 'Malang kamu tidak sendiri' tapi Dadang malah dengan egoisnya bilang 'Malang biar kami urus sendiri' kamu nyakitin hati supporter se indonesia mas dadang!" tulis Clara Yuki.

Warganet bernama Noeman pun meminta Bayu Skak untuk membantu bersatunya suporter Bonek dan Aremania.

"Tolong mas bay, njenengan yang punya influence besar di Surabaya & Malang, untuk mau terus peduli dengan hal ini. Dan matur suwun sudah konsen juga dengan Dadang ini. Sangat meresahkannn,"tulisnya.

Ada warganet yang bersuara mempertahankan ego terlalu mahal untuk ratusan nyawa yang melayang.

"Titip saudara² bonek yg akan tetap bersilaturahmi ke kanjuruhan.. mereka datang dengan hati dan rasa persaudaraan..Ratusan nyawa trlalu mahal untuk mempertahankan sebuah ego yg tdak jelas.." tulisnya.

Warganet yang mengaku Aremania pun tak memahami soal Sosok Dadang.

"Sejak kecil jadi Aremania pun aku gak pernah ngerti yang namanya Dadang. Lha kok tiba2 muncul ngomong di depan publik atas nama Aremania. Lak goblok kan  Sudah saatnya dibentuk Organisasi Aremania, untuk menghindari hal-hal gblk seperti itu,"tulisnya.

Baca Juga :

SUMBER: SUARA.COM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer