Human Rights Watch Kecam Meta karena Sensor Konten Pro-Palestina

Jumat 22 Desember 2023, 08:48 WIB
(Foto Ilustrasi) HRW mengecam Meta karena menyensor konten pro-Palestina. | Foto: Istimewa

(Foto Ilustrasi) HRW mengecam Meta karena menyensor konten pro-Palestina. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Human Rights Watch (HRW) mengecam Meta karena menyensor konten pro-Palestina dalam sebuah laporan yang dirilis pada Kamis, 21 Desember 2023, yang isinya merupakan hasil dokumentasi penghapusan konten berkaitan dengan Palestina di media sosial Instagram dan Facebook.

“Kebijakan dan praktik Meta telah membungkam suara-suara yang mendukung Palestina dan hak asasi manusia Palestina di Instagram dan Facebook dalam gelombang sensor media sosial yang meningkat di tengah permusuhan antara pasukan Israel dan kelompok bersenjata Palestina yang dimulai pada 7 Oktober 2023,” kata HRW dalam laporannya.

Israel telah membombardir Jalur Gaza sejak 7 Oktober lalu, setelah kelompok militan Hamas melakukan penyerbuan yang menewaskan sekitar 1.139 orang dan menyandera ratusan lainnya. Serangan Israel sejak itu telah menewaskan sedikitnya 20 ribu orang di Gaza, termasuk 8.000 anak-anak dan 6.200 perempuan.

Antara Oktober dan November 2023, HRW mencatat lebih dari 1.050 penghapusan dan penekanan lainnya terhadap konten Instagram dan Facebook yang diunggah oleh warga Palestina dan pendukung mereka, termasuk tentang pelanggaran hak asasi manusia.

Baca Juga: Tragedi Kemanusiaan, DPR RI dari Sukabumi Bela Palestina di Kedubes AS

Kasus-kasus yang didokumentasikan mencakup konten yang berasal dari lebih dari 60 negara di seluruh dunia, terutama dalam bahasa Inggris. “Semuanya berisi dukungan damai terhadap Palestina, yang diungkapkan dalam berbagai cara,” ujar HRW.

Organisasi nonpemerintah yang berkantor pusat di New York itu mengatakan ratusan orang terus melaporkan adanya sensor setelah mereka menyelesaikan analisisnya untuk laporan tersebut, yang berarti jumlah kasus yang diterima HRW jauh melebihi 1.050.

Meskipun ada penyensoran yang terdokumentasi, HRW juga mencatat bahwa Meta mengizinkan sejumlah besar konten yang mengekspresikan dukungan terhadap Palestina dan penolakan terhadap kebijakan pemerintah Israel.

“Namun hal ini tidak menjadi alasan untuk melakukan pembatasan yang tidak semestinya terhadap konten damai yang mendukung Palestina dan rakyat Palestina, yang bertentangan dengan hak universal atas kebebasan berekspresi dan akses terhadap informasi,” ucap HRW.

Beberapa contoh penyensoran yang mereka dokumentasikan adalah terhadap slogan-slogan “From the River to the Sea”, “Bebaskan Palestina”, “Gencatan Senjata Sekarang”, dan “Hentikan Genosida”. Kata-kata tersebut berulang kali dihapus oleh Instagram dan Facebook atas dasar “spam”, menurut dokumentasi HRW.

Selain itu, HRW menemukan kasus simbol bendera Palestina yang sering digunakan untuk mengekspresikan solidaritas terhadap Palestina telah disensor di Instagram dan Facebook.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi04 Mei 2024, 08:26 WIB

Saber Pungli Selidiki Dugaan Pungutan Liar Tenaga Kerja di Pabrik Sukabumi

Tim Saber Pungli tengah melakukan penyelidikan terkait adanya informasi dugaan pungutan liar terhadap para pencari kerja di salah satu pabrik di Kabupaten Sukabumi.
Ketua Unit Pemberantasan Pungutan Liar (UPP) Saber Pungli Kabupaten Sukabumi Kompol Rizka Fadhila. (Sumber : SU/Ilyas)
Life04 Mei 2024, 08:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Tak Biasa

Ciri-Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua Dapat Dilihat Dari Sikapnya yang Tak Biasa. Ayah Bunda Jangan Abai!
Ilustrasi. Sikap anak yang tidak biasa mengindikasikan bahwa mereka sedang mengalami stres hingga tekanan emosional dan psikologis yang berat. (Sumber : Pixabay/GabrielMiguelBero)
Food & Travel04 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Langkah Mudah, Ini Cara Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil

Berikut Sembilan Langkah Mudah untuk Membuat Air Jeruk Peras untuk Menjaga Gula Darah Stabil. Yuk, Coba!
Jeruk peras memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisi yang kaya, terutama vitamin C. (Sumber : Pexels/pixabay)
Sukabumi04 Mei 2024, 06:28 WIB

KAI akan Tutup Perlintasan Liar TKP Pasutri Tertabrak Kereta di Kebonpedes Sukabumi

Lokasi kejadian pasutri tertabrak KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi merupakan perlintasan sebidang liar.
Lokasi kejadian pasutri tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Science04 Mei 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 4 Mei 2024, Cek Dulu Langit Sebelum Berakhir Pekan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Sabtu 4 September 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi04 Mei 2024, 00:01 WIB

Bayi Baru Lahir Ditemukan Menangis di Semak-semak Gegerkan Warga Gunungguruh Sukabumi

Berawal dari suara tangis, Warga Gunungguruh Sukabumi temukan bayi baru lahir berlumuran darah di semak-semak.
Penemuan bayi laki-laki baru lahir di Gunungguruh Sukabumi. Ditemukan menangis di semak-semak kebun. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi03 Mei 2024, 21:46 WIB

5 Perangkat Daerah Kabupaten Sukabumi Akan Dinilai Ombudsman, Ini Arahan Sekda

5 perangkat daerah Kabupaten Sukabumi yang akan dinilai Ombudsman yaitu DPMPTSP, Dinsos, Dinkes, Disdik dan Disdukcapil.
Sekda kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, memimpin rapat pembahasan persiapan penilaian pelayanan publik oleh Ombudsman. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Life03 Mei 2024, 21:00 WIB

12 Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar

Berikut Beberapa Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. Meskipun Hati Sangat Kesal pada Mereka, Coba untuk Tetap Empati Ya!
Ilustrasi. Pasangan bertengkar. Tips Menghadapi Orang Egois yang Selalu Merasa Benar. (Sumber : Freepik.com)
Sehat03 Mei 2024, 20:30 WIB

7 Daun yang Berkhasiat Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
Ilustrasi daun kelor. Daun-daun ini dipercaya dapat menurunkan kadar gula darah dalam tubuh. (Sumber : Instagram/@dina_dara_chadank)
Sukabumi03 Mei 2024, 20:08 WIB

Kronologi Pasutri Tewas Tertabrak KA Siliwangi di Sukabumi, Korban Sudah Diteriaki

Warga ceritakan detik-detik suami istri tewas tertabrak kereta api KA Siliwangi di Kebonpedes Sukabumi.
Tempat Kejadian Perkara Pasutri tertabrak kereta api di Kampung Babakansirna, Rt 03/04, Desa/Kecamatan Kebonpedes, Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)