Kronologi Kecelakaan Tewaskan Ayah dan Anak di Jalur Geopark Ciletuh Sukabumi

Senin 28 Maret 2022, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi mengungkap kronologi kecelakaan merenggut nyawa ayah dan dua anaknya di jalur Geopark Ciletuh, tepatnya di Kampung Ciporeang, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Minggu, 27 Maret 2022. 

Polisi menyebut sebelum masuk ke jurang, motor hilang kendali dan mengenai motor lain yang berada di depan. 

Baca Juga :

Kecelakaan Maut di Jalur Geopark Ciletuh Sukabumi, Ayah dan 2 Anaknya Meninggal

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kecelakaan tersebut bermula ketika Honda Vario F 4595 OU yang dikendarai YS (44 tahun) membawa dua anaknya R, berusia 15 tahun (sebelumnya disebutkan 18 tahun) dan A, berusia 7 tahun (sebelumnya disebutkan 8 tahun) melaju dari arah simpang Puncak Darma menuju Palangpang. Saat melintasi jalan menurun tajam dengan tikungan ke kanan, motor tersebut hilang kendali dan oleng ke kanan jalan. 

"Motor tersebut kemudian mengenai bagian samping kiri dari motor Honda Supra bernopol F 3965 SI yang berbeda di depannya," kata Fajar.

Dalam kejadian ini, pengendara Supra luka ringan dan penumpang Supra dalam kondisi baik-baik saja. 

Polisi menyebut ayah dan dua anaknya yang meninggal dunia merupakan warga Kampung Kutasirna RT 14/05, Desa Kutasirna, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Demikian juga dengan pengendara dan penumpang Supra, merupakan warga Kampung Kutasirna.

Sebelumnya, Petugas Balawista Korwil Selatan Mohammad Piat Supriatna menyatakan dalam kejadian tersebut seorang anak yang menjadi penumpang Honda Vario meninggal di tempat, kemudian seorang lagi meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit dan ayahnya meninggal di RSUD Palabuhanratu. 

Piat menyatakan, jalur tersebut memang rawan kecelakaan. Menurut dia, apabila dari arah Palampang menuju persimpangan Puncak Darma maka pengendara akan dihadapkan dengan tanjakan curam Cimarinjung. Sedangkan dari arah sebaliknya yaitu dari persimpangan Puncak Darma menuju Palampang, jalur yang dilewati berupa turunan tajam Cimarinjung.

Jalan tersebut juga memiliki tikungan tajam dan kiri-kanan jalan terdapat jurang. "Memang disana juga ada rambu jalan, namun minim," ujar Piat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat05 Mei 2024, 13:00 WIB

Diet Kolesterol: 10 Makanan Dianjurkan Dikonsumsi dan Mana yang Harus Dihindari!

Beberapa makanan ini dianjurkan dimakan dan diantaranya harus dihindari bagi penderita kolesterol.
Ilustrasi gorengan - Beberapa makanan ini dianjurkan dimakan dan diantaranya harus dihindari bagi penderita kolesterol. | (Sumber : instagram/@inspirasianeka_gorengan)
Sukabumi05 Mei 2024, 12:39 WIB

Puluhan Tahun Rusak, Jembatan Gantung Cibodas di Cidadap Sukabumi Bikin Waswas Warga

Belum tersentuh pemerintah, Jembatan gantung Cibodas yang puluhan tahun menjadi akses penghubung dua kecamatan di Cidadap Sukabumi ini bikin waswas warga.
Kondisi jembatan gantung Cibodas penghubung dua kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang rusak, Sabtu (4/5/2024). (Sumber : Istimewa/Bayong Hasan)
Sukabumi Memilih05 Mei 2024, 12:30 WIB

Ayep Zaki Gelar Aksi Sosial Bagi-Bagi Tempe dan Jalan Santai Bersama Warga Sukabumi

Kegiatan bagi-bagi tempe ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Bacalon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki terhadap ekonomi masyarakat lokal.
Bacalon Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyapa langsung masyarakat dengan kegiatan bagi-bagi tempe dan jalan santai di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi, Minggu (5/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Bola05 Mei 2024, 12:00 WIB

Jadwal Lengkap Championship Series Liga 1 2023/2024, Persib Lawan Bali United!

Jadwal Championship Series telah dirilis dan Persib siap menghadapi Bali United.
Jadwal Championship Series telah dirilis dan Persib siap menghadapi Bali United. (Sumber : Freepik.com/@fwstudio/Ist).
Life05 Mei 2024, 11:45 WIB

6 Dampak Buruk Sering Bertengkar di Depan Anak, Orang Tua Wajib Tahu!

Sering bertengkar di depan anak rupanya tidak baik. Oleh sebabnya, setiap orang tua harus lebih hati-hati jika sedang berselisih, jangan ditampakkan di hadapan anak.
Ilustrasi. Bertengkar di depan anak. | Sumber foto : Pexels/Monstera Production
Sukabumi05 Mei 2024, 11:09 WIB

Duel Maut Satu Lawan Satu, Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi Tewas Dibacok Celurit

Berikut kronologi kejadian duel maut satu lawan satu ala gladiator pelajar SMP di Cikembar Sukabumi. Satu orang tewas dibacok celurit.
Ilustrasi duel satu lawan satu. Pelajar SMP di Cikembar Sukabumi tewas dibacok celurit. (Sumber : Free)
Sehat05 Mei 2024, 11:00 WIB

8 Manfaat Cengkeh Bagi Kesehatan, Rempah Untuk Menurunkan Asam Urat

Yuk Ketahui Sederet Manfaat Cengkeh Bagi Kesehatan, Salah Satu Rempah Untuk Menurunkan Asam Urat hingga Mengatasi Nyeri Gigi.
Ilustrasi. Cengkeh mengandung sejumlah antioksidan yang dapat membantu melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh. Foto: Instagram/@spinus.official
Life05 Mei 2024, 10:00 WIB

Gangguan Tidur! 10 Ciri Orang Stres Karena Batinnya Terganggu, Apa Kamu Salah Satunya?

Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang.
Ilustrasi - Batin terganggu adalah kondisi mental yang tidak stabil dan tidak tenang. (Sumber : pexels.com/@Pixabay)
Life05 Mei 2024, 09:59 WIB

Simak 6 Cara Kerja Disiplin Lembut Berikut yang Dapat Menekankan Keselamatan Anak

Disiplin berfungsi sebagai kesempatan bagi seorang anak untuk belajar.
Ilustrasi disiplin lembut | Sumber Foto : pexela.com/@Elina Fairytale
Jawa Barat05 Mei 2024, 09:43 WIB

KOPPURI Canangkan Dana Abadi Komunitas Bersama LW Doa Bangsa

Program Dana Abadi berbasis Wakaf dan PMKH, kembali disosialisasikan oleh LW Doa Bangsa kepada KOPPURI di Gunung Puntang.
Koperasi Konsumen Pedagang Puntang Lestari (KOPPURI) canangkan dana abadi komunitas bersama Lembaga Wakaf (LW) Doa Bangsa. (Sumber : Istimewa)