Sempat Hilang Kontak, Siswi SMK di Sukabumi Ada di Cipanas: Dugaan Trafficking?

Kamis 21 Oktober 2021, 16:03 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Siswi SMK berusia 16 tahun warga Gegerbitung Kabupaten Sukabumi hilang kontak sejak Kamis 14 Oktober 2021 lalu akhirnya ditemukan. Keluarga korban menyebut dugaan dibawah oleh sindikat trafficking.

Korban ditemukan di Cipanas Puncak Cianjur Jawa Barat, pada Kamis (21/10/2021). "Iya jadi anak saya itu sempat komunikasi dengan temannya dan memberikan share location di Cipanas," jelas orang tua korban kepada awak media.

Setelah dapat informasi itu, bersama anggota Polsek Gegerbitung keluarga langsung berangkat ke Cipanas. Korban akhirnya ditemukan di salah satu villa di Cipanas Cianjur dan langsung dibawa pulang ke Gegerbitung Sukabumi.

Dari pengakuannya kepada keluarga. Korban menjelaskan bahwa ia awalnya berkenalan dengan perempuan bernama Sinta di media sosial yang menawarkan pekerjaan di restoran dengan gaji jutaan per bulan.

photoIlustrasi korban trafficking - (pixabay)</span

"Dari sana anak saya terbujuk dan akhirnya bertemu dengan orang itu di terminal Sukaraja dan langsung dibawa ke Cipanas Puncak," tuturnya.

Disana, korban sulit berkomunikasi dengan keluarga karena mendapatkan ancaman dari orang-orang yang membawanya. "Kartu HPnya dipotongin sama mereka dan nomer-nomer HP nya juga semua pada diblokir, terus tidak boleh pegang HP selalu diawasi," katanya. 

Baca Juga :

Pemkab Sukabumi Pulangkan Tiga Perempuan Korban Trafficking ke NTB

Atas dugaan tindak pidana ini, keluarga korban berencana melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian. "Kemarin juga saya sudah melaporkannya dan nanti saya juga akan mengadukan lagi ke unit PPA, yang penting anak saya sekarang sudah ketemu dalam kondisi sehat," pungkasnya. 

Sebelumnya, siswi SMK di Sukabumi Jawa Barat ini hilang kontak atau tanpa kabar sejak Kamis 14 Oktober 2021 silam. Korban yang terakhir bertemu keluarga pamit ke sekolah tidak bisa dihubungi dan tidak memberikan kabar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin