SUKABUMIUPDATE.com - Kesaksian Petani di Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi yang mengaku melihat hewan diduga harimau mendapat respons dari DPRD Kabupaten Sukabumi.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi Deni Gunawan menyatakan apabila benar di lokasi tersebut ada hewan tersebut maka perlu dijaga kelestariannya.
Baca Juga :
Disisi lain keselamatan warga khususnya petani yang beraktivitas merupakan hal yang juga penting. “Kalau betul-betul ada, perlu dijaga juga kelestariannya. Asal tidak menjadi ancaman terhadap para petani disana.” ujar Deni kepada sukabumiupdate.com.
Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi Dennys Ali Perkasa mengaku sudah mendapat kabar tersebut. Ia mengapresiasi pemerintah setempat baik itu Pemerintah Desa dan Forkopimcam yang langsung berkoordinasi dengan dinas atau instansi terkait kemunculan sosok diduga harimau.
“Betul arahan kepada warga untuk lebih waspada dan jangan keluar sendiran baik kondisi terang atau gelap,” kata dia.
Dia pun berharap ada bantuan dari pihak yang lebih profesional terkait kemunculan sosok diduga harimau itu.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi Dennys Ali Perkasa - (Istimewa)</spanSebelumnya, warga Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi mengaku melihat hewan diduga harimau. Mereka melihat hewan tersebut saat berada di lahan garapan di lahan milik PT Indocement di Kampung Selagombong, Desa Sukadamai.
Kepala Desa (kades) Sukadamai Rudi Hartono menyatakan, lokasi warga melihat hewan itu berada di Gunung Pasir Kantong atau Gunung Batu Aseupan.
Menurut dia, didaerah tersebut terdapat lahan milik PT Indocement. Sehingga ada juga warga yang menyebut Gunung Indocement. Di area tersebut warga diberikan izin menggarap selama belum dibuka oleh PT tersebut.
Rudi menyatakan sudah 7 orang yang melihat hewan tersebut namun diwaktu yang berbeda. “[Sudah] 7 orang,” kata Rudi.
