Dua Pekan Pasca Operasi Pemisahan, Zaina-Zahira Kembar Siam Sukabumi Boleh Pulang

Jumat 10 Juni 2022, 20:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Setelah dua pekan dirawat intensif pasca operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, akhirnya bayi kembar siam Queenetha Zaina dan Queenesha Zahira bisa pulang ke rumahnya di Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Hari ini, Jumat (10/6/2022) dilaksanakan penyerahan Zaina dan Zahira dari RSHS kepada Dinkes Kabupaten Sukabumi di lobi Gedung RIK RSHS.

Ketua Tim Kembar Siam RSHS, dr. Dikki Drajat Kusmayadi menyatakan bahwa pasca operasi, Zaina dan Zahira menunjukkan perbaikan kondisi dengan cepat. Namun meskipun sudah boleh pulang, kedua bayi tidak boleh lepas kontrol ke dokter.

Untuk kedepannya, lanjut dia, tim sudah menyiapkan program. Satu bulan setelah ini, Zaina dan Zahira direncanakan untuk melakukan kontrol ke RSHS.

photoSaat acara penyerahan Zaina dan Zahira dari RSHS kepada Dinkes Kabupaten Sukabumi di lobi Gedung RIK RSHS. - (Dok. RSHS)</span

"Pada bulan-bulan pertama di rumah nanti, kita menitipkan kedua bayi untuk diawasi oleh Dinas Kesehatan setempat yang berarti dalam hal ini puskesmas atau dokter anak di RSUD. Tak hanya itu, asupan gizi juga sudah kita berikan sebagai bekal untuk penanganan gizi di daerah," tutur dr. Dikki dikutip dari rilis resmi RSHS.

"Namun ini belum selesai, pasien sebetulnya masih butuh perawatan, harus menjaga jangan sampai sakit. Dada pasien yang menonjol itu perlu direhabilitasi," sambungnya.

Untuk penanganan dada pasien yang menonjol, kata dr. Dikki, tim sudah membekali thoracic pad yang dapat menahan menahan laju pertumbuhan dinding dada yang kurang normal sehingga nanti akan bisa mendekati posisi yang normal.

"Itupun akan secara kontinyu berhubungan dengan bagian rehabilitasi medik (URM) jadi pasien tidak boleh lepas kontrol," tuturnya.

Baca Juga :

Selain itu, untuk menangani sisi psikis, dr. Dikki memastikan kepada pasien dan keluarga juga sudah diberikan asuhan psikologi.

Untuk diketahui, usai Zaina dan Zahira dilahirkan ibunya lewat operasi sesar pada Senin 28 Juni 2021 silam di RSHS Bandung, Bayi kembar siam itu mengalami kondisi Conjoined Twin Thoraco-omphalopagus atau dempet pada dada dan perut.

"Liver-nya menyatu di tengah-tengah dan ada pembuluh darah yang saling bersambungan, itu yang akan kita pisahkan. Kemudian di bagian luar dada, tulang dada di depan, kemudian dinding perut dan dinding dada yang harus dipisahkan. Tetap yang paling agak sulitnya di liver," kata Dikki sebelum operasi pemisahan pada 25 Mei 2022 lalu.

Operasi pemisahan Zaina dan Zahira saat itu melibatkan tim yang terdiri dari multidisiplin dan berjalan selama kurang lebih 3 jam 17 menit.

photo Bayi kembar siam Queenetha Zaina dan Queenesha Zahira ditemani sang ibu saat akan menjalani operasi pemisahan di RSHS. - (Istimewa)</span

Sebelum operasi, keluarga sempat pesimis karena terkendala dengan uang yang harus dikumpulkan sebesar Rp 1.5 Milyar untuk operasi pemisahan. Namun karena dukungan dari semua pihak melalui kitabisa.com dan juga BPJS, akhirnya kedua bayi perempuan anak kedua dan ketiga pasangan Abdul Muslih (32 tahun) dan Evi Susanti (26 tahun) itu bisa dilakukan operasi.

Kakak kandung dari ayah bayi kembar siam, Hilda mengatakan, perjuangan keluarga dalam menggalang dana untuk pemisahan keponakannya tersebut selama sembilan bulan lamanya, atau tepatnya sejak bulan Agustus 2021 lalu, dimana Zaina dan Zahira baru berusia satu bulan.

Baca Juga :

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life06 Mei 2024, 14:00 WIB

Stres Bukan Hal Sepele! Kenali 4 Dampak Bahayanya yang Mengancam Kesehatan

Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan.
Ilustrasi - Stres sangat berbahaya apabila dibiarkan dalam waktu yang berkepanjangan. (Sumber : pexels.com/@emre keshavarz)
Keuangan06 Mei 2024, 13:32 WIB

Terbaru Sepatu Bata! Pabrik-pabrik Bangkrut, Tumbang Dihantam Kerugian

Setelah banyak pabrik bangkrut termasuk di Sukabumi, terbaru produsen alas kaki, PT Sepatu Bata Tbk industri, menutup pabriknya yang berada di Purwakarta Jawa Barat.
Ragam produk sepatu BATA (Sumber: istimewa/akun ig BATA)
Life06 Mei 2024, 13:30 WIB

Beri Ruang Untuk Emosi Mereka, 7 Cara Mendisiplinkan Anak di Depan Umum

Mendisiplinkan anak di luar rumah bisa membuat stres. Namun kuncinya adalah tetap berpegang pada teknik disiplin yang biasa dilakukan dan tetap memperhatikan tujuan jangka panjang.
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak di depan umum dengan memberikan ruang emosi. Sumber : pexels.com/@Scott Webb
Life06 Mei 2024, 13:13 WIB

Ini 7 Strategi Disiplin untuk Anak Penderita ADHD yang Bisa Diterapkan

Anak dengan penderita ADHD memerlukan perhatian khusus, bahkan dalam hal disiplin sekalipun.
Ilustrasi strategi disiplin anak ADHD. | Foto: Pexels.com/@RDNE Stock Project
Sehat06 Mei 2024, 13:00 WIB

Makanan dan Minuman yang Harus Dihindari Bagi Asam Lambung (GERD), Bikin Gejala Memburuk!

Beberapa makanan dan minuman dilarang dan sebaiknya dihindari bagi penderita asam lambung.
Ilsutrasi Makanan Pedas - Beberapa makanan dan minuman dilarang dan sebaiknya dihindari bagi penderita asam lambung. | Foto: Freepik (Sumber : Freepik)
Life06 Mei 2024, 12:30 WIB

6 Sikap Orang Tua yang Bisa Membuat Anak Berperilaku Buruk

Ada beberapa hal yang jarang orang tua sadari bahwa anak-anak peniru yang ulung, baik itu perilaku baik maupun perilaku buruk.
Ilustrasi. Hindari perilaku buruk agar anak tidak meniru. Sumber : pexels.com/@Gustavo Fring
Keuangan06 Mei 2024, 12:25 WIB

Harga Beras Bulog Naik! Cek Harga Eceran Terbaru per Wilayah, Termasuk Sukabumi

Per 1 Mei 2024 pemerintah menaikan harga eceran beras bulog.
Beras SPHP Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan untuk operasi pasar (Sumber: perum bulog)
Bola06 Mei 2024, 12:00 WIB

Persib Belum Pernah Menang Lawan Bali United Sejak 2017, Alberto: Fakta yang Aneh!

Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series.
Alberto Rodriguez yakin catatan Persib akan berubah positif kala bertemu Bali United di Championship Series. (Sumber : Instagram/@albertorguezmartin)
Jawa Barat06 Mei 2024, 11:46 WIB

Membahas Peran Perda 5/2021 Jabar, M Jaenudin Bicara Perlindungan Masyarakat

Ketua Fraksi PDIP DPRD Jabar ini meminta pemerintah harus menjamin warganya untuk merasa tentram, tertib dan terlindungi berdasarkan norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Anggota DPRD Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, S.Ag., MH. melaksanakan Kegiatan Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Tahun Anggaran 2023/2024 di Aula Resto King Raos Cibolang Cibatu Cisaat Sukabumi (Sumber: doktim/baim)
Sukabumi06 Mei 2024, 11:45 WIB

Jualan di Jalan Ahmad Yani, Gas LPG PKL Bandel di Kota Sukabumi Disita Petugas

Beberapa PKL dinilai bandel karena menempatkan gerobak di badan jalan.
Petugas Dinas Satpol PP dan Damkar Kota Sukabumi saat menyita gas tiga kilogram (LPG) milik PKL yang berjualan di Jalan Ahmad Yani, Jumat, 3 Mei 2024. | Foto: Website Pemkot Sukabumi