Jamkrindo Bagi Masker hingga Serahkan Taman Bacaan di Geopark Ciletuh Palabuhanratu

Minggu 16 Agustus 2020, 03:10 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang peringatan HUT ke-75 RI, PT Jamkrindo melaksanakan berbagai kegiatan yang digelar di Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp) atau yang dikenal dengan Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi.

Perusahaan penjaminan kredit tersebut melaksanakan kegiatan pada Jumat (14/8/2020) hingga Minggu (16/8/2020) berupa penyerahan dua taman bacaan, pelestarian alam lanjutan melalui penanaman pohon, pemasangan spanduk kampanye 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan), pembagian masker, dan pelatihan pengolahan mangga. 

BACA JUGA: Peuyeum Ketan Ciracap Jadi Oleh-oleh Geopark Ciletuh? Ini Kata Ketua PKK Sukabumi

Melalui kegiatan tersebut, PT Jamkrindo ingin menghadirkan semangat kebangsaan bagi semua kalangan. PT Jamkrindo ingin membangkitkan optimisme masyarakat di tengah dampak pandemi Covid-19 dengan kegiatan yang dilaksanakan. 

Direktur Utama PT Jamkrindo Randi Anto menjelaskan, Jamkrindo terus mengambil bagian secara aktif dalam berbagai inisiatif untuk mengembangkan perekonomian masyarakat. "Secara khusus, di Kawasan Geopark Ciletuh kami terlibat dalam proses pemberdayaan masyarakat dan telah menandatangani kesepakatan bersama dengan Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk masa pendampingan selama tiga tahun, dimulai dari tahun 2019," ujar Randi dalam siaran pers, Sabtu (15/8/2020).

Taman bacaan masyarakat diserahkan oleh PT Jamkrindo untuk masyarakat di Desa Wangunsari, Kecamatan Cisolok dan masyarakat Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas. Adapun masker dibagikan untuk masyarakat dan pengunjung di Pantai Palangpang, Kecamatan Ciemas serta 400 masker untuk guru dan siswa SDN Cipaku, Kecamatan Ciracap. Sementara itu, belasan spanduk himbauan dan kampanye 3M dipasang di beberapa destinasi wisata serta tempat-tempat strategis di Kecamatan Ciemas. 

BACA JUGA: Pegiat Wisata Waluran Sukabumi Lirik Sorgum untuk Bahan Baku Kuliner Khas Geopark Ciletuh

Kegiatan pelestarian alam di Pantai Palangpang, Kecamatan Ciemas dilaksanakan sebagai lanjutan kegiatan yang sama yang telah dilaksanakan pada Desember 2019 dan Juli 2020. Melalui kegiatan ini, Jamkrindo yang bekerja sama dengan Pemerintah Desa Ciwaru dan Ikatan Homestay Ciletuh menambah kawasan hijau di sepanjang Pantai Palangpang.

Adapun kegiatan pelatihan pengolahan mangga, diberikan untuk para anggota UKM Saluyu, yakni kelompok pelaku usaha rumahan di Kecamatan Ciemas untuk memberi nilai tambah komoditas mangga yang menjadi salah satu komoditas andalan Ciemas. Di Kecamatan Ciemas, terdapat sekitar 200 hektar kebun mangga milik masyarakat dengan produksi ratusan ton.

Pemberdayaan masyarakat melalui optimalisasi sumber daya lokal itu bukan yang pertama dilakukan oleh perusahaan penjaminan kredit tersebut. Randi Anto menambahkan, sebelumnya Jamkrindo juga telah memberi pelatihan budidaya hidroponik untuk para anggota Asosiasi Homestay Ciletuh untuk memberi nilai tambah dan sarana edukasi di kawasan homestay Ciletuh. Terdapat sedikitnya 100 homestay di Geopark Ciletuh yang setiap pekan menerima kunjungan wisatawan yang berkunjung ke Ciletuh.

BACA JUGA: Geopark Ciletuh Sukabumi Sudah Dibuka? Wisatawan Wajib Patuhi Protokol Covid-19

Ketua Asosiasi Homestay Ciletuh Yudi Mulyadi mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, perekonomian masyarakat bertumpu pada kegiatan wisata dan kegiatan ikutannya di Geopark Ciletuh. Kegiatan ekonomi ini berhasil menarik pulang masyarakat yang sebelumnya merantau.

"Dulu banyak masyarakat Ciletuh merantau karena merasa tidak terlalu banyak peluang di sini. Sekarang, sebagian perantau, bahkan para tenaga kerja Indonesia di luar negeri pulang dan mengembangkan ekonomi di sini,” ujar Yudi.

BACA JUGA: Home Stay di Kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi Disemprot Disinfektan

Bantuan yang diserahkan oleh Jamkrindo juga dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Guru SDN Cipaku, Saleh M mengucapkan terima kasih atas bantuan masker kain untuk guru dan siswa. Masker itu sangat diperlukan karena guru dan siswa harus melaksanakan tatap muka selama masa pandemi Covid-19.

"Di wilayah kami, jaringan internet tidak terlalu bagus dan biaya untuk menyediakan kuota internet bagi orang tua murid sangat berat. Untuk itu kami membentuk 5 kelompok di setiap kelas dan guru setiap hari mendatangi dua atau tiga kelompok untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Jadi, masker sangat penting bagi kami. Kami mengucapkan terima kasih kepada Jamkrindo atas bantuan ini,” ujar Saleh. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life28 Maret 2024, 19:23 WIB

6 Cara Sederhana untuk Menjadi Orang Bijaksana dalam Hidup, Ini Kuncinya

Menjadi orang yang bijaksana sangat penting untuk membantu diri lebih arif dan tidak mudah tergesa-gesa serta mengerti tentang hakikat kehidupan.
Ilustrasi orang bijaksana. (Sumber foto : Pexels/Daryl Johnson)
KATA WARGANET28 Maret 2024, 19:13 WIB

Yusril, Sang Maha Guru untuk Jabatan

Pernyataan Mahfud MD yang beredar di sosmed bahwa Yusril Ihza Mahendra adalah Mahaguru Hukum Tatanegara, kini viral
Syaefufin Simon, Penulis | Foto : dok.pribadi
Life28 Maret 2024, 19:00 WIB

10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin

Catin Yuk Simak, Ini Sederet Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin!
Ilustrasi. Cincin Pernikahan | 10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin (Sumber : pixabay.com/@JeffBalbalosa)
Sukabumi28 Maret 2024, 18:51 WIB

Kronologi Mobil Pikap Terjun ke Jurang 25 Meter di Cireunghas Sukabumi, Sopir Terluka

Berikut kronologi kecelakaan tunggal mobil pikap terjun ke jurang sedalam 25 meter di Cireunghas Sukabumi.
Kondisi mobil pikap yang masuk jurang sedalam 25 meter di Cireunghas Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat28 Maret 2024, 18:42 WIB

6 Penyebab Berat Badan Naik Meski Sedang Berpuasa, Ini Pemicunya

Terdapat beberapa sebab yang memicu berat badan jadi naik meski sedang mnejalani puasa Ramadhan. Penting diantisipasi agar tidak makin buncit
Penyebab berat badan naik saat puasa | Foto : Pexels/ SHVETS production
Sehat28 Maret 2024, 18:30 WIB

Gejala Asam Lambung Naik: Sensasi Rasa Terbakar dari Dada Hingga Tenggorokan

Refluks asam lambung sesekali sering terjadi, namun jika Anda sering mengalaminya, Anda mungkin menderita kondisi yang lebih serius yang disebut penyakit refluks gastroesofageal (GERD).
Ilustrasi - Refluks asam umumnya terasa seperti sensasi terbakar di bagian tengah dada.(Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Life28 Maret 2024, 18:00 WIB

Doa Puasa Ramadan Hari ke-17 dan 18, Jangan Lupa Diamalkan!

Berikut ini doa yang bisa diamalkan di bulan Ramadan hari ke 17 dan 18
Ilustrasi - Doa Puasa Ramadan Hari ke-17 dan 18, Jangan Lupa Diamalkan! (Sumber : Freepik.com/@Sketchepedia)
DPRD Kab. Sukabumi28 Maret 2024, 17:55 WIB

Harapan DPRD Sukabumi Kepada Kades yang Kini Memiliki Masa Jabatan 8 Tahun

Revisi UU Desa Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa disahkan pada rapat paripurna DPR RI, Kamis (28/3/2024). Salah satu perubahan signifikan adalah masa jabatan kepala desa menjadi 8 tahun dan bisa 2 kali masa jabatan.
Yudi Suryadikrama, Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Jejak Wakil Rakyat
Sehat28 Maret 2024, 17:30 WIB

Cara Mudah Menghilangkan Asam Lambung: 4 Hal Ini Dapat Menolong Anda

Beberapa langkah ini dapat membantu Anda menghilangan asam lambung secara mudah.
Ilustrasi - Beberapa langkah ini dapat membantu Anda menghilangan asam lambung secara mudah. (Sumber : Freepik.com)
Gadget28 Maret 2024, 17:10 WIB

Waspada, 6 Tanda HP Anda Telah Diretas Orang Lain, Berikut Ciri-cirinya!

Terdapat beberapa tanda yang menunjukkan bahwa HP anda sudah diretas oleh orang lain. Karenanya penting untuk diperhatikan
Ilustrasi. Mengetahui HP diretas orang lain. (Sumber foto : Pexels/PhotoMIX Company)