Kasus Jual Beli Tanah, Kades di Gunungguruh Sukabumi Diringkus Kejari

Kamis 26 Maret 2020, 12:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi berinisial A diamankan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Sukabumi, Kamis (26/3/2020).

A diamankan lantaran tersandung kasus dugaan penggelapan atau penipuan. Ia dilaporkan oleh Abdul Kalam yang diketahui bekerja di PT Nura Indoglobal yang beralamat di Jalan Lingkar Selatan, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Palsukan Dokumen Tanah Negara, Kades Mekarsari Sagaranten Terancam Enam Tahun Penjara

Kasi Pidum Kejari Kabupaten Sukabumi, Dista Anggara mengatakan,  kejadian ini bermula ketika terdakwa A mendatangi saksi Abdul untuk menawarkan atau hendak menjual tanah seluas 2.000 meter persegi milik Aceng yang berlokasi di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi.

"Kemudian karena A cukup meyakinkan ditambah lagi dia merupakan seorang kepala desa, sehingga korban yakin pada perkataan A dan setuju membayar tanah tersebut sebesar Rp 125 juta," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Kasus Dokumen Tanah Negara Palsu di Mekarsari Sagaranten, Ketua RT: Berawal Dari Batu Akik

Dista menjelaskan, setelah uang itu diberikan kepada A untuk membayar tanah, Abdul pun memberikan waktu yang cukup lama kepada A untuk mengurus semua administrasinya. Karena sudah kelewat batas wajar, Abdul mendatangi kembali A menanyakan sejauh mana proses administrasi balik nama tanah itu, namun A berkelit.

"Terus didesak, diakui lah olehnya ini uang tersebut digunakan secara pribadi. Dan Abdul pun mengkonfirmasi ke Pak Aceng tidak pernah menjual tanah tersebut. Kejadiannya itu antar bulan Juli hingga Agustus tahun 2019," terangnya

BACA JUGA: Kronologis Kasus Pemalsuan Dokumen Tanah yang Menjerat Kades Mekarsari Sagaranten

Kasus ini sudah memasuki tahap dua, dimana tersangka dilimpahkan dari Penyidik kepada Pidum. Dista menuturkan, langkah selanjutnya akan mencermati atau menyusun dakwaan hingga sempurna dan setelah itu dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Kabupaten Sukabumi.

"Artinya sudah P21. Kita belum tahu perannya Kades ini seperti apa, menipu atau menggelapkan. Jadi pasal yang akan mengancam antara 372 atau 378," tandas Dista.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi03 Mei 2024, 11:04 WIB

Apresiasi Timnas di Piala Asia U-23, DPRD Sukabumi: Harapan Tembus Olimpiade Masih Ada

Anak asuh Shin Tae-yong memiliki peluang terakhir untuk lolos Olimpiade Paris 2024.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi sekaligus Ketua Fraksi PKS Amran Munawar Lutphi. | Foto: Instagram/@fpks.kabsukabumi
Inspirasi03 Mei 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 untuk Penempatan Wilayah Ancol

Berikut Informasi Lowongan Kerja Lulusan D3 dan/atau S1 di Perusahaan Makanan untuk Penempatan Wilayah Ancol, Jakarta.
Ilustrasi - Lowongan Kerja di Sukabumi Sebagai Teknisi Jaringan Minimal Lulusan SMK. (Sumber : Freepik.com)
Life03 Mei 2024, 10:30 WIB

10 Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur!

Yuk Praktekkan Sederet Cara Hidup Tenang Ini Meskipun Kamu Sedang Menghadapi Banyak Masalah dan Cobaan, Jangan Lupa Bersyukur Ya!
Ilustrasi. Cara Hidup Tenang Meski Banyak Masalah dan Cobaan. (Sumber : Pexels/thnhphng)
Life03 Mei 2024, 10:20 WIB

Bantu Kelola Kecemasan, Ini 4 Manfaat Mendisiplinkan Anak yang Patut Diketahui

Bagaimana disiplin mengajarkan anak-anak untuk menjadi orang dewasa yang bertanggung jawab, berikut manfaat mendisiplinkan anak.
Ilustrasi manfaat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Pixabay
Life03 Mei 2024, 10:03 WIB

Jangan Diterapkan, 3 Alasan Orang Tua Mendisiplinkan Anak dengan Memukul

Memukul adalah salah satu bentuk disiplin paling kontroversial yang dapat diterapkan oleh orang tua karena beberapa alasan.
Ilustrasi mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Romina Ordenez
Life03 Mei 2024, 10:00 WIB

Tanpa Disadari, 9 Sikap Mandiri Ini Bisa Mmebuatmu Hidup Bahagia dan Dihormati Orang Lain

Ada beberapa sikap mandiri yang membuat seseorang lebih hidup bahagia dan dihormati orang lain.
Ilustrasi - Ada beberapa sikap mandiri yang membuat seseorang lebih hidup bahagia dan dihormati orang lain. (Sumber : pexels.com/@Elliot Ogbeiwi)
Life03 Mei 2024, 09:30 WIB

Simpel Tapi Penting, Ini 7 Etika Ditraktir Orang yang Tidak Boleh Diremehkan

Terkadang seseorang lupa menggunakan etika yang baik saat ditraktir teman. Oleh karenanya penting diperhatikan apa saja yang harus diperhatikan saat ditraktir orang lain.
Ilustrasi. Etika saat ditraktir orang lain. Sumber foto : Pexels/Nicole Michalou
Cek Fakta03 Mei 2024, 09:08 WIB

Hoaks! Pfizer Minta Maaf Setelah Banyak yang Tewas karena Vaksin Covid-19

Pfizer memohon maaf atas satu twit dari pegawainya yang mempromosikan vaksin saat produk itu belum mendapat izin di Inggris.
(Foto Ilustrasi) Beredar informasi hoaks berisi narasi yang mengeklaim Pfizer memohon maaf terkait vaksin Covid-19 yang mereka buat dan edarkan. | Foto: Pixabay
Sehat03 Mei 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Daun Mangga yang Efektif untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi.
Ilustrasi - Daun mangga dapat menjadi obat untuk menurunkan kadar gula darah tinggi. (Sumber : Pixabay.com/@ignartonosbg).
Sukabumi03 Mei 2024, 08:51 WIB

Ditinggal Nonton Timnas vs Irak, Gudang dan Rumah Kebakaran di Purabaya Sukabumi

Adi meninggalkan lokasi pembakaran untuk menonton timnas Indonesia U-23.
Kebakaran gudang dan rumah di Kampung Cigembong RT 34/03 Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Kamis malam, 2 Mei 2024. | Foto: Istimewa