SUKABUMIUPDATE.com - Pertumbuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Kabupaten Sukabumi kian marak, hal inilah yang mendasari Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat (PD BPR) Sukabumi Cabang Sagaranten untuk menyasar para pelaku UKM di wilayah pelayanannya.
Seperti yang diungkapkan Kepala seksi Pemasaran BPR Sukabumi cabang Sagaranten, Deni Sukmana, pemberian kredit kepada masyarakat menengah kebawah bertujuan untuk meningkatkan kapasitas ekonomi mereka.
"Kelak, diharapkan akan lebih banyak warga yang naik tingkat kesejahteraannya melalui pinjaman dana tanpa agunan dari PD BPR berupa kredit Sabahat Mikro," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Senin (27/8/2018).
Dikatakannya, dengan bunga yang sangat rendah yakni sebesar 0,5 persen diharapkan program Sahabat Mikro tersebut dapat meringankan masalah permodalan sekaligus menjadi solusi bagi para pelaku UKM di daerah yang selama ini kerap bermasalah dengan rentenir.
BACA JUGA: Di Hari Koperasi Ke-71, BPR Sukabumi Kembali Tawarkan Produk Sahabat Mikro Bagi UKM
“Oleh karena itu untuk menopang program Sahabat Mikro ini, kami akan melakukan mobile marketing dengan mendatangi warga untuk menawarkannya,” jelas Deni.
"Tujuannya agar PD BPR bisa menggantikan posisi rentenir yang selalu memberikan kemudahan pinjaman tapi mencekik rakyat kecil dengan bunga yang berlipat-lipat," pungkasnya.
