Gak PD Gigi Renggang? Simak Pengertian, Penyebab dan Cara Mengatasi Diastema!

Rabu 07 Desember 2022, 19:15 WIB
Ilustrasi Penanganan Gigi Renggang oleh Dokter | Foto : Freepik

Ilustrasi Penanganan Gigi Renggang oleh Dokter | Foto : Freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi gigi renggang cenderung membuat seseorang tidak percaya diri untuk tampil di depan umum, terutama ketika ada celah di bagian depan.

Tahukah kamu, diastema adalah istilah medis untuk kondisi renggang pada bagian depan. Apa itu diastema? Simak penjelasan berikut!

Mengutip dari situs tanyapepsodent.com, gigi renggang atau diastema merupakan celah diantara dua gigi yang biasanya bersebelahan satu sama lain.

Jenis diastema yang paling umum ditemukan adalah pada gigi bagian depan rahang atas, meskipun celah juga dapat terjadi pada seluruh bagian gigi.

Baca Juga: Mudah Didapat, Ini 7 Obat Alami untuk Mengatasi Sakit Gigi

Apa penyebab terjadinya gigi renggang atau diastema?

Gigi yang renggang dapat disebabkan oleh berbagai hal, diantaranya:

  • Terdapat gigi yang hilang.
  • Perlekatan terlalu rendah pada otot bibir (frenulum).
  • Kebiasaan yang sering dilakukan berdampak buruk bagi gigi seperti menggigit bibir bawah, mendorong lidah dan mengisap jari.
  • Arah tumbuh gigi tidak normal atau disebut Malposisi gigi.

Umumnya gigi yang renggang atau diastema terjadi pada anak-anak yang masih dalam tahap perkembangan gigi atau periode usia 9-12 tahun.

Apabila anak mengalami diastema, kamu tidak perlu khawatir secara berlebihan. Gigi yang renggang akan menutup sendiri secara alami ketika sudah tumbuh, meskipun pada beberapa anak celah akan tetap terbuka.

Tidak hanya karena tahap perkembangan gigi, faktor keturunan juga menjadi alasan mengapa anak memiliki celah antara gigi. Jika gigi renggang disebabkan oleh faktor keturunan, kemungkinan besar beberapa anggota keluarga memiliki kondisi yang serupa.

Baca Juga: Penjelasan Tumbuhnya Gigi Bungsu dan Cara Mengatasi Rasa Sakitnya

Lantas, bagaimana mengatasi gigi renggang pada bagian depan?

Kesehatan gigi dan mulut tentu menjadi bidang konsentrasi ilmu kedokteran gigi, termasuk gigi yang renggang.

Kabar baik! Bagi yang mengalami diastema jangan khawatir karena terdapat cara untuk mengecilkan jarak celah antara gigi ya!

Akan tetapi dengan catatan jika kondisi tersebut membuat sulit berbicara atau mengira lubang gigi.

Selain itu, penanganan kondisi gigi renggang harus dengan bantuan petugas medis profesional!

Konsultasi kepada dokter gigi merupakan upaya tepat yang dapat dilakukan untuk menentukan langkah apa yang harus dilakukan. Adapun beberapa rekomendasi penanganan untuk mengisi celah antara gigi meliputi:

1. Penggunaan Kawat Gigi/Behel

Setelah berkonsultasi pada dokter gigi, rekomendasi yang diberikan misalnya apakah kamu harus menggunakan kawat gigi atau tidak. Bukan Estetika! Kawat gigi ini berfungsi memperbaiki jarak pada gigi yang renggang.

Perawatan dengan penggunaan kawat gigi/behel biasanya akan dilakukan jika jarak antar gigi lebih dari 2mm.

Baca Juga: Gara-gara Behel Gigi Anak Aniaya Ibu Kandung di Sukabumi, Polisi: Sudah Dimediasi

2. Operasi Mengatasi Celah Gigi

Tindakan bedah melalui operasi menjadi rekomendasi dokter dalam rangka pengurangan atau pemindahan perlekatan pada otot bibir (frenulum). Tindakan bedah ini disebut sebagai operasi frenektomi.

Operasi dapat dilakukan pada dewasa maupun anak-anak. Operasi frenektomi pada orang dewasa, ini harus dibarengi dengan perawatan ortodontik. Namun kemungkinan besar gigi akan memposisikan ulang dirinya sendiri apabila dilakukan pada anak-anak.

3. Perawatan Ortodontik

Setelah berkonsultasi dengan dokter gigi, biasanya kamu akan disarankan untuk mengurangi jarak antar gigi. Namun, prosedur ini memerlukan waktu cukup lama selama hampir beberapa bulan.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan gigi dan mulut menjadi hal yang harus sangat diperhatikan guna mencegah bakteri tersangkut atau menempel pada peralatan gigi. Pada saat perawatan ortodontik kamu dapat menggunakan pasta gigi antibakteri guna melawan bakteri pada gigi dan rongga mulut.

Baca Juga: Waspada Pembusukan Gigi, Ketahui 5 Penyebabnya!

4. Penambalan Gigi

Penambalan adalah langkah mengurangi celah gigi yang paling umum dikenal masyarakat. Salah satu teknik penambalan yang paling menjanjikan adalah melalui penutupan menggunakan bahan restorasi berupa komposit.

Komposit pada saat penambalan diletakkan pada permukaan luar gigi. Komposit berfungsi untuk menutupi celah pada gigi. Prosedur penggunaan komposit ini memungkinkan adanya modifikasi bentuk atau kontur gigi Anda.

Secara umum, kondisi celah antara gigi tidak dapat dicegah. Sehingga, langkah paling tepat yaitu dengan mengurangi resiko serta mengubah kebiasaan buruk yang sering dilakukan.

Misalnya, berusaha melatih refleks menelan yang baik, menghentikan kebiasaan menghisap jempol serta menjaga kebersihan gigi dan mulut. Selain itu, kamu juga sangat disarankan untuk konsultasi pada dokter gigi secara rutin.

Sumber : tanyapepsodent.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life18 April 2024, 18:00 WIB

Bacaan Doa Qunut Subuh: Arab, Latin, Terjemahan dan Ketentuannya

Bacaan doa qunut shalat subuh yang dapat diamalkan umat muslim setiap hari
Bacaan doa qunut shalat subuh yang dapat diamalkan umat muslim setiap hari | Sumber: Freepik (rawpixel.com).
Sukabumi18 April 2024, 17:35 WIB

Kabar Baik untuk Ato di Cikangkung Sukabumi, Rumah Reyotnya Dibangun Swadaya

Kabar baik untuk Ato (51 tahun) datang dari Pemerintah Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi.
Pemdes dan Warga Cikangkung akan bantu perbaikan gubuk miring Ato (Sumber: istimewa)
Sehat18 April 2024, 17:30 WIB

Mengontrol Gula Darah: Alasan Mengonsumsi Nasi Merah Baik untuk Anda Penderita Diabetes

Nasi merah dan beras merah merupakan pilihan yang lebih sehat dibandingkan nasi putih.
Ilustrasi - Nasi merah dan beras merah merupakan pilihan yang lebih sehat dibandingkan nasi putih. (Sumber : Freepik.com/@topntp26).
Sukabumi18 April 2024, 17:02 WIB

Tak Diberi Izin Poligami, Oknum ASN di Sukabumi Celakai Istri Hingga Patah Tangan?

Perempuan inisial DM (58 tahun) diduga mengalami kekerasan dalam rumah tangga dengan perlakuan sadis dari suaminya BCA (38 tahun) hingga alami patah tangan
Foto rontgen yang diperlihatkan korban kepada awak media. Dugaan KDRT oknum ASN Sukabumi terhadap istrinya (Sumber: istimewa)
Musik18 April 2024, 17:00 WIB

[Preview] Potongan Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini yang Viral di TikTok

[Preview] Inilah Potongan Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini yang Viral di TikTok. Meski baru akan rilis pada Jumat (19/4/2024) besok, Lagu Jebolan Indonesian Idol ini sudah viral di media sosial lho!
Preview: Lirik Lagu Kupu-Kupu Tiara Andini yang Viral di TikTok. Foto : YouTube/TiaraAndini
Sukabumi18 April 2024, 16:21 WIB

Heboh Kasus Investasi Bodong Berkedok Gadai Rumah di Sukabumi, Marketing Diamankan

Berikut keterangan dari pihak kepolisian terkait kasus investasi bodong berkedok gadai rumah di Kota Sukabumi.
Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Bagus Panuntun saat memberikan keterangan terkait kasus dugaan investasi bodong berkedok gadai rumah. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Bola18 April 2024, 16:15 WIB

Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Australia di Piala Asia 2024: H2H, Susunan Pemain dan Skor Akhir

Timnas Indonesia U-23 vs Australia U-23 di Piala Asia Qatar 2024 akan tersaji malam ini pukul 20.00 WIB.
Timnas Indonesia U-23 vs Australia U-23 di Piala Asia Qatar 2024 akan tersaji malam ini pukul 20.00 WIB. (Sumber : pssi.org).
Food & Travel18 April 2024, 16:00 WIB

Cara Membuat Teh Kayu Manis untuk Membantu Menurunkan Gula Darah, Simpel Banget!

Air rebusan kayu manis ini dapat bermanfaat bagi orang-orang dengan diabetes atau mereka yang berisiko mengalami peningkatan gula darah.
Ilustrasi. Cara Membuat Teh Kayu Manis untuk Membantu Menurunkan Gula Darah, Simpel Banget! | Foto: Pixabay/Pexels
Nasional18 April 2024, 15:52 WIB

Membangun Bisnis Sehat dengan Konten Berkualitas, 7 Tahun AMSI

Setiap tahun, AMSI selalu mengadakan Indonesian Digital Conference, sebuah ajang diskusi tentang teknologi digital terbaru dan dampaknya pada industri media.
AMSI sudah berdiri di hampir semua wilayah di Indonesia dengan anggota lebih dari 400 media online. (Sumber: istimewa)
Sukabumi18 April 2024, 15:52 WIB

Halalbihalal Disperkim Kabupaten Sukabumi: Tingkatkan Kekompakan dan Motivasi Pegawai

Halalbihalal ini dirangkaikan dengan pengajian dan pertemuan rutin Dharma Wanita Persatuan.
Disperkim Kabupaten Sukabumi menggelar acara halalbihalal bersama seluruh pegawai pada Kamis (18/4/2024). | Foto: Istimewa