5 Fakta Penyu Hijau di Kawasan Konservasi Pangumbahan Sukabumi

Senin 07 November 2022, 18:46 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kawasan konservasi penyu di Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi termasuk proyek prioritas pembangunan karena termasuk biodiversity Geopark Ciletuh Sukabumi. Penetapannya dilakukan sejak 5 Februari 2016 oleh Menteri KKP saat itu, Susi Pudjiastuti.


Pemerintah Kabupaten Sukabumi bersama dengan Pemprov Jabar ikut mengambil tanggung jawab untuk mengontrol konservasi penyu hijau di Pantai Pangumbahan, dengan luas teritorial 2.706 hektar.


Mengutip dari berbagai sumber, ini 5 Fakta Penting Penyu Hijau di Kawasan Konservasi Pangumbahan Kabupaten Sukabumi!


1. Populasi Penyu Hijau di Kawasan konservasi Pangumbahan Sukabumi


Data Konservasi Penyu Satuan Pelayanan Taman Pesisir Penyu Pantai Pangumbahan menyebutkan jumlah penyu hijau di Kabupaten Sukabumi mengalami penurunan sejak Desember 2018 hingga awal tahun 2019.


• Desember 2018

- Terdapat 344 ekor dari 560 ekor penyu hijau yang mendarat dan bertelur

- Sebanyak 28.500 butir telur penyu hijau


• Januari 2019 (jumlah menurun)*

- Terdapat 25 dari 33 ekor penyu yang mendarat dan bertelur

- Hanya 2.014 butir telur penyu hijau


• Februari 2019

- Terdapat 9 dari 13 ekor penyu yang mendarat dan bertelur

- 793 butir telur penyu hijau


Selain Kawasan Konservasi Pangumbahan, disebutkan setidaknya ada sembilan titik lokasi bertelurnya penyu-penyu hijau di pantai pesisir selatan Sukabumi, diantaranya:


• Hujungan

• Legon Mata Hiang

• Karang Dulang

• Citireum

• Pandan Jangkung

• Karang Cantigi

• Cibuaya

• Cibulakan

• Cikeupeuk



2. Kondisi Penyu Hijau di kawasan Konservasi Pangumbahan Kabupaten Sukabumi


Pada tahun 2020, penelitian Neneng, Fredinan dan Achmad menyebutkan kesesuaiaan habitat di Pangumbahan dengan aktivitas peneluran Penyu Hijau relatif rendah.


Persentase kesesuaian kawasan untuk peneluran penyu kategori S1(sangat sesuai) hanya sebesar 35,27%, sementara kategori N (tidak sesuai) justru lebih besar yaitu 64,73%.


Parahnya, aktivitas manusia tergolong sebagai ancaman terhadap kelestarian penyu hijau.


Berdasarkan KKP RI, alasan 35 penyu mati terdampar pada tahun 2007-2013 yaitu trauma dengan manusia dan  mengkonsumsi sampah sintetis yang didominasi oleh plastik khususnya plastik lunak bening.



3. Mengenal Penyu Hijau (Chelonia mydas)


Penyu merupakan organisme ikonik yang hidup di perairan laut.

Penyu merupakan reptil laut seperti kura-kura yang mampu menjelajah dunia menggunakan keempat sirip kakinya. Adapun klasifikasi Penyu Hijau yakni:


Kingdom : Animali

Filum : Chordata 

Kelas : Reptilia

Subkelas : Anapsida

Ordo : Testudines 

Famili : Clelonidae

Genus : Chelonia

Spesies : Chelonia mydas


Penyu hijau merupakan satu-satunya jenis penyu herbivora. Makanan penyu hijau adalah lamun dan alga laut.


Namun pada fase tukik, demi keberlangsungan pertumbuhan hidupnya penyu hijau tergolong sebagai penyu omnivora.


Tukik-tukik penyu hijau biasa memakan kepiting, ubur-ubur dan spons.


Disebut sebagai penyu hijau bukan karena warna karapasnya, tetapi disebabkan oleh sebagian warna kulitnya berwarna karena ada lapisan lemak di bawahnya. 


4. Karakteristik Penyu Hijau (Chelonia mydas)


Penyu Hijau memiliki karakteristik fisik, ekologi dan habitat sebagai berikut:


• Berwarna kuning kehijauan atau coklat hitam gelap

• Cangkang penyu hijau bulat telur bila dilihat dari atas

• Kepala penyu hijau tumpul dan relatif kecil

• Ukuran penyu hijau yaitu panjang antara 80-150 cm dan berat mencapai 132 kg

• Penyu hijau tersebar di wilayah tropis, dekat dengan pesisir benua dan sekitar kepulauan



5. Penyu Hijau Terancam Punah


Penyu adalah salah satu jenis ikan yang dilindungi baik berdasarkan ketentuan hukum nasional maupun ketentuan internasional.


Keberadaan telah terancam punah baik akibat faktor alam maupun aktivitas manusia.


Penyu hijau termasuk jenis penyu dalam kategori endangered (terancam punah). Sementara menurut Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) termasuk Apendiks I. 


Beberapa regulasi yang menjadi dasar hukum dilindunginya penyu antara lain:


• Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.


• Undang-Undang No.31 Tahun 2004 tentang Perikanan.


• Undang-Undang No.45 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan.


• Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan Dan Satwa.


• Peraturan Pemerintah No.60 Tahun 2007 tentang Konservasi Sumber Daya Ikan.


• Keputusan Presiden No.43 Tahun 1978 tentang Keputusan Presiden (KEPPRES) tentang Mengesahkan "Convention On International Trade In Endangered Species of Wild Fauna And Flora", yang Telah ditandatangani di Washington Pada Tanggal 3 Maret 1973, Sebagaimana Terlampir Pada Keputusan Presiden Ini.


• Surat Edaran Menteri Kelautan dan Perikanan No. 526 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Perlindungan Penyu, Telur, Bagian Tubuh, dan/atau Produk Turunannya.


Kasus Penyu Hijau Ditemukan Mati


Warga Pantai Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi sempat menemukan seekor penyu hijau (Chelonia mydas) dalam keadaan mati, Minggu sore (21/8/2022). Matinya penyu hijau ini diduga akibat penyakit semacam tumor pada manusia, yaitu di bagian sirip depan kiri dan kanan.


Seekor penyu hijau yang mati diperkirakan berjenis kelamin betina, memiliki berat 40 kg dan berusia sekitar delapan tahun. Lebih lanjut, petugas taman pesisir konservasi penyu Pangumbahan kemudian mengevakuasi dan menguburkan penyu hijau tersebut di sekitar pantai Cibuaya.


Sumber : IPB, KKP RI


#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sehat24 April 2024, 20:22 WIB

2 Penyebab Sakit Punggung Pada Ibu Hamil, Simak Juga Cara Diagnosisnya Berikut Ini

Nyeri punggung bawah dan nyeri panggul adalah masalah paling umum yang terjadi selama kehamilan. jika Anda sedang hamil dan mengalami gejala-gejala ini, Anda tidak sendirian.
Ilustrasi penyebab sakit punggung ibu hamil. (Sumber : pexels.com/@Helena Lopes)
Arena24 April 2024, 20:17 WIB

10 Atlet Madrasah di Surade Terpilih Wakili Sukabumi ke Popwilda Jabar 2024

Sepuluh pelajar MAN 3 Sukabumi terpilih menjadi atlet yang mewakili Kabupaten Sukabumi pada Popwilda Jabar 2024. Berikut daftar namanya
Atlet bola voli putri MAN 3 Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 April 2024, 20:00 WIB

Usir Rasa Sakitnya Jauh-Jauh! 5 Rahasia Sederhana untuk Mencegah Asam Urat Kambuh Lagi

Mengantisipasi asam urat yang sering kambuh, Anda bisa mencoba tips sehat untuk mengurangi frekuensi serangannya.
Ilustrasi minum air putih - Mengantisipasi asam urat yang sering kambuh, Anda bisa mencoba tips sehat untuk mengurangi frekuensi serangannya. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi24 April 2024, 19:32 WIB

Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Tergantung di Kontrakan Bojonggenteng Sukabumi

Berikut kronologi pria paruh baya ditemukan tewas tergantung di kontrakan yang berada di Bojonggenteng Sukabumi.
Ilustrasi gantung diri. Pria paruh baya di Bojonggenteng Sukabumi ditemukan tewas tergantung di kontrakan. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih24 April 2024, 19:21 WIB

Diantar Apdesi Jabar, Kades Deden Lengkapi Berkas Maju Pilkada Sukabumi di Demokrat

Ketua Apdesi Kabupaten Sukabumi Deden Deni Wahyudin di antar sejumlah fungsionaris Apdesi menyerahkan kelengkapan berkas pendaftaran bakal calon untuk maju di Pilkada Sukabumi 20
Deden Deni Wahyudin saat menyerahkan berkas pendaftaran bcalon kepada daerah ke DPC Partai Demokrat | Foto : Ilyas Supendi
Motor24 April 2024, 19:00 WIB

Ciri-ciri V Belt Motor Matic Harus Segera Diganti, Pengendara Harus Tahu Nih!

Menunda penggantian V-Belt yang rusak dapat berakibat fatal, seperti V-Belt putus di jalan yang dapat menyebabkan kecelakaan.
Ilustrasi - Menunda penggantian V-Belt yang rusak dapat  berakibat fatal,  seperti V-Belt putus di jalan yang  dapat  menyebabkan kecelakaan. (Sumber : wahanahonda.com)
Sehat24 April 2024, 18:35 WIB

5 Cara Berikut Dapat Meredakan Sakit Punggung saat Hamil, Salah Satunya Olahraga dan Terapi Fisik

Sakit punggung sering dikeluhkan oleh ibu hamil karena beberapa penyebab, namun ada cara yang dapat meredakan sakitnya.
Ilustrasi meredakan sakit punggung saat hamil. (Sumber : Freepik)
Life24 April 2024, 18:31 WIB

Bersikap Konsisten, Ini 7 Cara Memberi Anak Konsekuensi yang Benar-benar Berhasil

Menggunakan konsekuensi secara efektif dapat membuat perbedaan besar dalam pola asuh Anda dan perilaku anak Anda.
Ilustrasi memberi anak konsekuensi. (Sumber : pexels.com/@August de Richelieu)
Bola24 April 2024, 18:30 WIB

Link Live Streaming Persik Kediri vs PSS Sleman: Sama-sama Butuh Poin!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persik Kediri vs PSS Sleman berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persik Kediri vs PSS Sleman berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Freepik.com/@asierromero/Ist).
Life24 April 2024, 18:00 WIB

Doa Nabi Ibrahim dan Nabi Zakaria untuk Memohon Dikaruniai Anak yang Sholeh Sholehah

Yuk amalkan doa dari Nabi Ibrahim dan Nabi Zakaria ini untuk Memohon kepada Allah SWT agar Dikaruniai Anak yang Sholeh Sholehah.
Ilustrasi  - Yuk amalkan doa dari Nabi Ibrahim dan Nabi Zakaria ini untuk Memohon kepada Allah SWT agar Dikaruniai Anak yang Sholeh Sholehah. | (Sumber : Freepik.com)