Pabrik Pupuk Batubara Binaan FKDB Jadi Percontohan untuk di Nigeria

Selasa 13 September 2022, 14:23 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Keberadaan pupuk batubara yang dicanangkan oleh Saputra Coal Fertilizer Group, di antaranya PT Saputra Global Harvest (SGH), PT Bursatani Global Niaga, dan Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB), terus menjadi perhatian berbagai negara di dunia. Tidak sedikit yang telah sadar bahwa pupuk inilah yang akan menjadi jalan keluar krisis pupuk dunia saat ini. Salah satu negara dimaksud adalah Nigeria.

Pemerintah Nigeria melalui NASENI (National Agency for Science and Engineering Infrastructure), lembaga pemerintah yang dipimpin langsung oleh presiden Nigeria telah menjadikan pabrik pupuk batubara sebagai infrastruktur strategis yang akan segera dibangun.

Sebagai finalisasi dari rencana pembangunan pabrik dan diseminasi pupuk batubara di Nigeria, pada Senin, 12 September 2022, telah dilakukan penandatanganan kerja sama dimaksud antara NASENI dengan PT Saputra Global Harvest (SGH). Penandatanganan dilakukan oleh Prof MS Haruna sebagai Executive Vice Chairman NASENI dan Davy Makimian sebagai CEO PT SGH. Acara ini pun disaksikan langsung oleh Duta Besar Nigeria untuk Indonesia Usman Ari Ogah.

Baca Juga :

Kemitraan FKDB dan Polri, Ayep Zaki Panen Jagung di Purabaya Sukabumi

Selain itu, dalam rangka tindak lanjut kerjasama tersebut dilakukan juga kunjungan ke pabrik pupuk batubara milik FKDB di Sukabumi, tepatnya di Gedung Utama Sentris Blok F Nomor 1 Desa Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kunjungan ke pabrik tersebut untuk memastikan bahwa pupuk batubara benar-benar dapat di produksi dan FKDB sebagai pioneer yang telah berhasil memproduksi pupuk batubara di Sukabumi. 

Dalam kunjungan ke pabrik pupuk batu bara FUTURA ini para visitor diberikan gambaran mengenai gambaran umum, spesifikasi dasar batu bara yang digunakan, alur proses dan kapasitas produksi hingga proses akhir atau packing pupuk FUTURA. 

Sebagai pemegang paten, Saputra terus mengembangkan teknologi ini. Beliau menyatakan bahwa teknologi terakhirnya sudah hampir sempurna, karena mampu menggantikan 100 persen pupuk kimia dengan hasil yang memuaskan. Di mana ini telah dicobakan di Indonesia dan Afrika pada komoditas padi, jagung dan sayuran. Sedangkan untuk komoditas gandum percobaannya saat ini sedang berlangsung.

”Teknologi terakhir inilah yang akan disebarkan dalam bentuk transfer teknologi ke berbagai negara di seluruh dunia," katanya.

Sementara Founder FKDB sekaligus komisaris PT Bursatani Global Niaga Ayep Zaki berharap dengan kerja sama ini realisasi pembangunan pabrik di berbagai negara dapat terlaksana, termasuk di Nigeria dan Amerika Serikat.

SUMBER: SIARAN PERS

(ADVERTORIAL)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat25 April 2024, 13:00 WIB

Bebas Asam Urat dengan 10 Cara Alami: Mencegahnya Tanpa Obat-obatan

Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan.
Ilustrasi - Ada beberapa cara alami untuk mencegah dan mengelola asam urat yang bisa Anda lakukan. (Sumber : Freepik.com)
Bola25 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Madura United di Liga 1 Pekan ke-33

Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33.
Dewa United vs Madura United akan saling bentrok sore ini di Liga 1 2023/2024 pekan ke-33. (Sumber : X/@dewaunitedfc_/@MaduraUnitedFC).
Kecantikan25 April 2024, 12:00 WIB

Tetap Lembab, 10 Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas

Jangan lupa untuk tetap konsisten dalam merawat kulit dan memberikan perhatian ekstra saat cuaca panas atau musim panas agar kulit tetap glowing.
Tetap Lembab, Ini Tips Memiliki Kulit Glowing Meski Cuaca Panas (Sumber : pexels.com/AndreaPiacquadio)
Life25 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Baik yang Membuatnya Disenangi Semua Kalangan

Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain.
Ilustrasi. Orang yang baik biasanya terbuka untuk mendengarkan dan memahami perspektif orang lain. (Sumber : Pexels/KetutSubiyanto)
Sukabumi25 April 2024, 11:25 WIB

Jemaah Haji Kota Sukabumi Tahun 2024 Ada 336 Orang, Lebih Banyak Perempuan

Kemenag berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Sukabumi terkait keberangkatan.
(Foto Ilustrasi) Tahun 2024 Kota Sukabumi mendapat penambahan kuota 80 orang sehingga jumlah calon jemaah haji yang akan diberangkatkan adalah 336 orang. | Foto: Pixabay
Motor25 April 2024, 11:00 WIB

8 Dampak yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Yuk Kenali!

Jarang memanaskan motor dapat menimbulkan beberapa dampak negatif.
Jarang memanaskan motor  dapat menimbulkan beberapa dampak negatif. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)
Sukabumi25 April 2024, 10:55 WIB

Sempat DPO, Bos Investasi Bodong Senilai Rp 5 Miliar di Sukabumi Serahkan Diri

H selaku direktur dan pemilik CV AAP merupakan oknum wartawan.
H (43 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota, Rabu, 24 April 2024. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat25 April 2024, 10:30 WIB

Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami dengan 8 Gaya Hidup Sehat

Penting untuk diingat bahwa sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah regimen pengobatan asam urat, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Untuk Menyembuhkan Asam Urat Secara Alami Yuk Terapkan Cara Pola Hidup Sehat. | Foto: Freepik/@freepik
Life25 April 2024, 10:00 WIB

Bersyukur, 10 Kebiasaan Kecil yang Membuat Kamu Bisa Hidup Lebih Bahagia

Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, kamu dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan.
Ilustrasi - Dengan mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan kecil ini, Anda dapat meningkatkan kebahagiaan dan menjalani hidup yang lebih memuaskan. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi25 April 2024, 09:43 WIB

28 Tahun Otda: Kota Sukabumi Komitmen Soal Ekonomi Hijau dan Lingkungan Sehat

Otonomi daerah adalah upaya desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah.
Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada memimpin apel memperingati Hari Otda ke-28 di halaman Setda Kota Sukabumi, Kamis (25/4/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi