5 ABK Kapal Terbakar Masih di Tanimbar Kei, Termasuk 3 Warga Sukabumi

Jumat 10 September 2021, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - BASARNAS masih melakukan upaya pencarian puluhan ABK kapal terbakar yang dinyatakan hilang di Perairan Maluku Tenggara. 5 ABK selamat termasuk 3 warga Sukabumi saat ini masih berada di Desa Tanimbar Kei, Kecamatan Kecamatan Kei Kecil Barat kepulauan Kei Kecil di Kabupaten Maluku Tenggara.

Kelima ABK ini dipastikan dalam kondisi baik. Seluruh kebutuhannya dibantu oleh pemerintah dan warga setempat. 

"Keluarga para ABK yang selamat ini tidak perlu khawatir, saudara-saudara ini dilayani dengan baik untuk kebutuhan makan minum dan kesehatannya," jelas Kepala Desa atau Ohoi Tanimbar Kei, Semol GC Sedubun dalam rekaman video yang dikirimkan ke redaksi sukabumiupdate.com, Jumat (10/9/2021).

Semol juga memastikan bahwa BASARNAS dan unsur lainnya juga masih mengupayakan pencarian kepada ABK yang dinyatakan hilang. Pencarian juga melibatkan para nelayan dari Tanimbar Kei, karena lokasi kejadian 

Baca Juga :

DPRD Minta Pemkab Sukabumi Segera Bertindak Tangani Korban Kapal Terbakar

Semol meminta video yang direkam oleh Nana warga Sukabumi yang merantau di Maluku Utara disampaikan ke seluruh keluarga ABK KM Hentri yang terbakar pada 3 September 2021 silam. "Saya titip salam untuk keluarga ABK, di Jakarta, Ambon, Palembang, Jawa Timur, Cianjur termasuk yang paling banyak dari Sukabumi untuk tetap tenang. Kita terus berdoa agar para ABK ini selamat," bebernya.

photoKepala Desa atau Ohoi Tanimbar Kei, Semol GC Sedubun - (tangkapan layar rekaman video)</span

Kondisi para korban selamat ini diperlakukan dengan baik oleh warga Tanimbar Kei dibenarkan oleh keluarga salah satu ABK asal Cibadak Sukabumi. "Kelima ABK itu  termasuk dua anak saya masih berada di Desa Tanimbar Kei. Kondisinya sehat dan dirawat warga," kata Asep Suprianto kepada awak media.

Asep adalah orang tua dari Ardian Rahman dan Angga Pramudya yang berhasil dievakuasi oleh nelayan Tanimbar Kei. Kakak beradik ini selamat bersama tiga ABK lainnya, yaitu Asep Suryana (Sukabumi), Hengki (Palembang) dan Lasari (Ambon).

Baca Juga :

Asep mengucapkan terima kasih kepada warga Desa Tanimbar Kei yang telah menyelamatkan para korban dan kedua anaknya.  "Kami ucapkan terima kasih kepada tokoh dan warga desa Tanimbar Kei, bisa diterima dan diperhatikan," pungkasnya.

Walaupun hingga saat ini Asep masih menanti kabar baik dari salah seorang anaknya yang masih dinyatakan hilang bersama belasan warga Sukabumi lainnya yang menjadi ABK kapal tersebut. Adam dan 14 warga Sukabumi lainnya masih dinyatakan hilang dalam musibah tersebut.

Ada 32 orang awak KM Hentri saat berlayar dari Muara Angke Jakarta pada 18 Agustus 2021 silam. Kapal ini berencana menangkap cumi dan ikan dengan tujuan perairan Merauke.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin