Mahasiswa Nusa Putra Prodi PGSD Sosialisasi Pengenalan X-Brain di SLB

Rabu 30 November 2022, 11:39 WIB
Mahasiswa Prodi PGSD Universitas Nusa Putra melakukan kegiatan sosialisasi pengenalan X-brain pada siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) PGRI Cisaat, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Mahasiswa Prodi PGSD Universitas Nusa Putra melakukan kegiatan sosialisasi pengenalan X-brain pada siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) PGRI Cisaat, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Nusa Putra melakukan kegiatan sosialisasi pengenalan X-brain pada siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) PGRI Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Kegiatan yang diselenggarakan pada 21 hingga 24 November 2022 itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sensorik dan motorik pada peserta didik.

Kegiatan ini diawali sambutan dari Kepala Sekolah SLB PGRI Cisaat Sudinta Gandhi kemudian dilanjutkan dengan pengarahan dan pemaparan tentang penanganan anak berkebutuhan khusus oleh perwakilan guru SLB Cisaat Mey Muthiasari Dewi dan dosen Pendamping dari Prodi PGSD yakni Teofilus Ardian Hopeman.

Baca Juga: Mahasiswa PGSD Nusa Putra Bangun Potensi melalui Character Building

Selanjutnya para mahasiswa dilibatkan langsung dalam kegiatan pembelajaran di kelas, yang dimana setiap mahasiswa diberikan tanggung jawab untuk mengawasi satu peserta didik dan memperhatikan bagaimana proses pembelajaran dan cara penanganan ABK tersebut secara langsung oleh guru-guru pendamping di sana.

Kegiatan tersebut bukan hanya sebagai ajang mahasiswa untuk melakukan
observasi dan pendampingan, akan tetapi mereka juga turut membantu dan ikut serta dalam proses pembelajaran di dalam kelas.

Wali kelas 5 Astri Sulastri mengatakan, banyak sekali tantangan saat berhadapan dengan anak anak yang luar biasa.

Baca Juga: Kembali Beri Bantuan Korban Gempa Cianjur, Universitas Nusa Putra Gandeng PII Pusat

Menurut dia, tidak cukup 1 atau 2 bulan untuk bisa memahami anak-anak tersebut. “Kita perlu waktu untuk terus belajar bagaimana sikap mereka, sosial mereka dan sampai mereka mau menerima kita disini. Untuk mencapai tujuan dari proses pembelajaran yang diselenggarakan, maka diperlukan peran orang tua untuk bekerja sama dengan guru terkait pencapaian pembelajaran peserta didik,” ujarnya.

Adapun untuk meningkatkan kemampuan para orang tua baik dalam hal pengetahuan maupun keterampilan orang tua dalam melaksanakan perawatan, pengasuhan, ataupun pendidikan anak luar biasa maka SLB PGRI Cisaat selalu menyelenggarakan kegiatan parenting dalam kurun waktu satu minggu hingga satu bulan sekali bersama guru dan kepala sekolah.

Proses pembelajaran yang diterapkan di SLB PGRI Cisaat lebih mempersiapkan diri para peserta didik agar mampu beradaptasi di lingkungannya sesuai dengan kurikulum yang ada dan disesuaikan dengan kebutuhan para peserta didik.

Baca Juga: Mahasiswa Nusa Putra Bergerak, Bantu Relawan di Lokasi Terdampak Gempa Cianjur

Hal senada diungkapkan, Kokom Komariah. Dia mengatakan SLB PGRI Cisaat ini sangat mengutamakan kemampuan bina mandiri para peserta didik yang dibuktikan dengan kemampuan dirinya dalam mengerjakan sesuatu seperti menyapu, mencuci piring dan lain sebagainya.

Orang tua siswa, Puput mengatakan dengan metode pendidikan yang dilakukan anaknya sudah bisa melakukan segala sesuatunya sendiri.

Setiap pagi anaknya selalu merapikan rumah, seperti menyapu, membuka jendela, membereskan tempat tidur dan lain sebagainya. Setiap sore pun ia selalu
mengerjakan pekerjaan yang sama dari hari sebelumnya, seperti menutup jendela dan lain sebagainya.

Baca Juga: Seminar Telemedicine di Nusa Putra Sukabumi, Komisi IX DPR RI: Transformasi Kesehatan

"Setidaknya kita mengenal, karena pada dasarnya manusia merupakan makhluk sosial mereka dan kita sama-sama makhluk yang diciptakan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala secara sempurna. Mereka itu istimewa karena biar bagaimanapun mereka membutuhkan kita untuk proses pengembangan dirinya,” ujar Puput

Setelah proses pembelajaran selesai, para peserta didik SLB PGRI diarahkan ke aula untuk ikut serta dalam kegiatan inti yaitu Sosialisasi Pengenalan X-Brain. Sesi pelaksanaan X-Brain tersebut dipimpin oleh 3 orang pemandu yang berasal dari mahasiswa Prodi PGSD Nusa Putra.

Mahasiswa itu mempraktikkan gerakan X-Brain dan menjelaskan manfaat dari setiap gerakan. Kemudian mahasiswa lainnya membantu para peserta didik untuk melakukan gerakan X-Brain dengan didampingi oleh Teofilus Ardian Hopeman, Dosen pembimbing lapang.

Baca Juga: Punya Produk Arty Hijab, Kelompok Wirausaha Nusa Putra Lolos Seleksi KMI

Seluruh peserta didik antusias, mereka bersemangat dalam mengikuti setiap gerakan yang dipandu oleh para mahasiswa. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan penutupan yang dimoderatori oleh Teo.

Adapun gerakan tersebut terdiri dari 3 Dimensi. Pertama dimensi lateral, kedua dimensi fokus, dan ketiga dimensi pemusatan. Ketiga dimensi tersebut terdiri dari beberapa gerakan. Dimensi Lateral terdapat 10 gerakan diantaranya gerakan Belly Breathing, Neck Rolls, dan Cross Crowl. Dimensi Fokus

Terdapat 6 gerakan diantaranya gerakan Owl, Arm Activation, dan Footflex. Dimensi Pemusatan terdapat 8 gerakan diantaranya gerakan Positive Points, Hook Ups, dan The Thinking Cap.

Baca Juga: How To Be Auditor Gaet 1000 Peserta, Webinar Mahasiswa Akuntansi Nusa Putra

Sementara itu, mahasiswa Vina mengungkapkan hal yang sangat menyenangkan ketika bisa berinteraksi langsung dengan mereka anak-anak yang luar biasa.

“Banyak sekali pembelajaran yang bisa kita ambil ketika berada di sini. Meski dengan keterbatasan yang mereka miliki, mereka tetap ingin dan terus belajar menyesuaikan dirinya terhadap lingkungannya. Terimakasih juga kepada Bapak dan Ibu guru yang sudah menginspirasi kami khususnya saya disini," Ujar Vina.

Pelaksanaan pada hari terakhir ditutup oleh Kepala Sekolah SLB PGRI Cisaat, Sudinta Gandhi.

“Anak-anak yang ada di sini merupakan anak istimewa yang dititipkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dan kita hanya diminta untuk merawat dan memberikan sesuatu yang berharga bagi mereka baik seperti bina diri dan pelatihan lainnya. Hal ini supaya mereka dapat hidup mandiri,” ungkap Gandhi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
News

Mahasiswa Nusa Putra Bikin Film

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB
Mahasiswa Nusa Putra Bikin Film
Berita Terkini
Bola23 April 2024, 19:30 WIB

Persib Bandung Siap Tampil dengan Kekuatan Terbaik Saat Jamu Borneo FC di Kandang

Persib akan tampil dengan skuad terbaik saat menjamu Borneo FC.
Persib akan tampil dengan skuad terbaik saat menjamu Borneo FC. (Sumber : Persib.co.id)
Sukabumi23 April 2024, 19:08 WIB

Kuli Bongkar Muat asal Cicurug Sukabumi Meninggal saat Kerja di Area Pabrik Isotonik

Kuli bongkar muat asal Cicurug Sukabumi meninggal saat menurunkan material gula di area TPS Pabrik Isotonik.
Ilustrasi meninggal dunia. (Sumber : Istimewa)
Sehat23 April 2024, 19:00 WIB

5 Daun Herbal untuk Menurunkan Asam Urat dan Cara Membuatnya

Sebelum menggunakan herbal untuk mengurangi kadar asam urat, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli herbal terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain atau memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Daun Pepaya Rebus. Daun Herbal untuk Menurunkan Kadar Asam Urat dalam Tubuh. Foto: Instagram/@tunahousegroup
Sukabumi23 April 2024, 18:38 WIB

Anggota DPRD Minta Baznas Turun Tangan Bantu Keluarga Siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana mengatakan akan membantu mengkomunikasikan kondisi kedua siswa SDN Cipeundeuy Sukabumi yang punya inisiatif membantu orangtuanya keliling berjualan gorengan.
Murtaqil Apham Dan Muhdani Asrol dua siswa SDN Cipeundeuy 2 Desa Cipeundeuy Kecamatan Surade saat keliling berjualan gorengan | Foto : Ragil Gilang
Sehat23 April 2024, 18:30 WIB

Atasi Asam Urat dengan Pengobatan Rumahan, 7 Cara Ini Bisa Anda Coba Lakukan

Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat.
Ilustrasi minum air putih - Pengobatan ala rumahan ini bisa Anda coba lakukan untuk mengatasi asam urat. | (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi23 April 2024, 18:18 WIB

Drainase Tersumbat, Banjir Cileuncang Sempat Rendam Jalan Raya Sukaraja Sukabumi

Kapolsek Sukaraja Sukabumi Kompol Dedi Suryadi mengatakan bahwa peristiwa banjir cileuncang ini sepengetahuannya baru pertama kali terjadi.
Kondisi ruas jalan raya Sukaraja Sukabumi tepatnya di depan RSU Hermina pada  Selasa (23/4/2024) siang. (Sumber : Istimewa)
Life23 April 2024, 18:00 WIB

Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan: Ujian, Rezeki, Pekerjaan Insya Allah Lancar

Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan.
Doa Agar Terlepas dari Kesulitan dan Diberi Kemudahan Dalam Segala Urusan. | Foto : Pixabay
Sukabumi23 April 2024, 17:56 WIB

Bahas Persepsi Indikator Korupsi dengan KPK, Wabup Sukabumi: Kejar MCP 2024

Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 dengan KPK RI secara Virtual di Pendopo SUkabumi, Selasa 24 April 2024
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengikuti acara Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II, Diseminasi Pedoman Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2024 (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Keuangan23 April 2024, 17:56 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Terus Dorong Perusahaan Tingkatkan Kualitas Pelayanan

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi terus mendorong perusahaan meningkatkan kualitas pelayanannya. Salah satunya dengan mengingatkan perusahaan mengenai pentingnya mematuhi tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan.
BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi saat melakukan kegiatan sosialisasi kepatuhan tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan | Foto : Ist
Life23 April 2024, 17:30 WIB

Tidak Menghormati Batasan! 10 Sikap yang Membuatmu Tidak Disukai Orang Lain

Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah.
Ilustrasi - Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah. (Sumber : Freepik.com/@ user15285612)