Asal Usul Nama Rupiah Mata Uang Indonesia, Apakah Anda Sudah Tahu?

Senin 18 Juli 2022, 10:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Mata uang rupiah menjadi adalah salah satu hal yang menunjang kehidupan masyarakat Indonesia, terutama untuk melakukan berbagai transaksi jual beli. Tapi apakah Anda sudah mengetahui asal usul dari nama Rupiah?

Sebelum itu, perlu diketahui bahwa mata uang ini dicetak dan diatur penggunaannya oleh Bank Indonesia. Secara tidak formal, warga lokal juga menyebutnya dengan nama "perak". 

photoUang  - (Freepik)</span

Melansir dari suars.com, penggunaan rupiah secara resmi baru dimulai pada 30 Oktober 1946. Di masa itu, rupiah dibuat oleh Percetakan Canisius dengan bentuk dan desain yang sangat sederhana serta pengaman serat halus.

Baca Juga :

Lalu, darimana asal-usul nama mata uang rupiah? Simak informasi selengkapnya berikut ini.

Mengutip buku Ekonomi Politik Ketahanan Pangan Berkelanjutan dan Daya Saing Internasional karya Rita dan kawan-kawan, uang kertas dollar sebenarnya adalah sebuah sertifikat. Begitu pun dengan rupiah.

Jika diperhatikan secara seksama, rupiah memiliki pelafalan serupa dengan Rupee, mata uang negara India, Sri Lanka, Nepal, dan Pakistan.

Di tahun 1860-an ketika Ratu Victoria berkuasa, mata uang yang disebut satu Rupee atau One Rupee terkenal di India. Mata uang ini berbahan dasar perak 90 persen seberat 26,95 gram.

Sementara itu, MERL (2005) dalam buku yang sama menuliskan bahwa nama rupiah berasal dari bahasa Hindi 'rupiya', dan bahasa Sansekerta 'rupya', di mana artinya adalah perak yang dibentuk dan ditempa.

Dengan kata lain, nama rupiah berasal dari bahasa India yakni rupiya yang berarti perak. Namun, sumber lain mengatakan bahwa dua kata tersebut merupakan khas Mongolia.

Lalu, terkait alasan mengapa bahasa Indonesia memakai huruf h di ujung kata rupia sendiri karena pelafalan asli orang Indonesia. Terlebih suku Jawa diketahui lebih mudah mengucapkannya seperti itu. 

Melanjutkan soal penggunaan mata uang rupiah pertama kalinya, pada masa awal kemerdekaan, ORI (nama rupiah saat itu) beredar luas di masyarakat meski hanya dicetak di Yogyakarta. 

Cetakan pertama dilakukan pada 17 Oktober 1945, kedua pada 1 Januari 1947, dan ketiga dikeluarkan pada 26 Juli 1947.

Pada masa itu, ORI menjadi mata uang dengan nilai yang sangat rendah jika dibandingkan dengan uang-uang yang dikeluarkan oleh de Javasche Bank. Padahal uang ini termasuk langka, di mana seharusnya bisa bernilai tinggi.

Baca Juga :

SOURCE: SUARA.COM | XANDRA JUNIA INDRIASTI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi28 Maret 2024, 21:01 WIB

CSR PT Dwiharta Logistindo, Ini Daftar Lomba Agama di Cisande Cicantayan Sukabumi

Gebyar Ramadhan merupakan salah satu bentuk penyaluran CSR perusahaannya yang berkantor pusat di Jakarta
Pembukaan gebyar Ramadhan di Masjid Jami Al-Ikhlas RT 15/05 Kampung Cikukulu, Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Kamis (28/3/2024). | Foto: Istimewa
Sehat28 Maret 2024, 21:00 WIB

Banyak Ditemui Pas Buka Puasa, 9 Makanan Ini Harus Dihindari Penderita Asam Lambung

Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan
Ilustrasi - Berikut ini beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita asam lambung agar tidak menimbulkan masalah kesehatan (Sumber : Freepik/freepik)
Inspirasi28 Maret 2024, 20:42 WIB

5 Skill yang Wajib Dipelajari dalam Dunia Kerja agar Disayang Atasan

Penting untuk memiliki keterampilan yang tidak hanya relevan dengan bidang pekerjaan yang diinginkan, tetapi juga mencakup kemampuan interpersonal, manajemen waktu, dan adaptabilitas.
Ilustrasi dunia kerja. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi28 Maret 2024, 20:02 WIB

Disdik Sukabumi Ungkap Alasan Rekrut Kepala Sekolah SD dari Guru SMP dan TK

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Khusyairin menjelaskan proses rekrutmen sebagian calon kepala sekolah yang tidak hanya berasal dari guru SD saja, namun juga dari Guru SMP dan guru TK.
Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sy
Sehat28 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Yang Membantu Mengatasi Asam Lambung, Yuk Cobain

Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung.
Ilustrasi Yoghurt - Ada beberapa makanan yang aman dikonsumsi untuk mengatasi asam lambung. | Foto: Pixabay/Pexels
Bola28 Maret 2024, 19:45 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Duel 2 Mantan Pemain Serie A

Berikut link live streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC di pekan ke-30 Liga 1
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Duel 2 Mantan Pemain Serie A (Sumber : Instagram/persib, bhayangkarafc)
Life28 Maret 2024, 19:23 WIB

6 Cara Sederhana untuk Menjadi Orang Bijaksana dalam Hidup, Ini Kuncinya

Menjadi orang yang bijaksana sangat penting untuk membantu diri lebih arif dan tidak mudah tergesa-gesa serta mengerti tentang hakikat kehidupan.
Ilustrasi orang bijaksana. (Sumber foto : Pexels/Daryl Johnson)
KATA WARGANET28 Maret 2024, 19:13 WIB

Yusril, Sang Maha Guru untuk Jabatan

Pernyataan Mahfud MD yang beredar di sosmed bahwa Yusril Ihza Mahendra adalah Mahaguru Hukum Tatanegara, kini viral
Syaefufin Simon, Penulis | Foto : dok.pribadi
Life28 Maret 2024, 19:00 WIB

10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin

Catin Yuk Simak, Ini Sederet Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin!
Ilustrasi. Cincin Pernikahan | 10 Persiapan Menjelang Pernikahan yang Harus Diperhatikan Calon Pengantin (Sumber : pixabay.com/@JeffBalbalosa)
Sukabumi28 Maret 2024, 18:51 WIB

Kronologi Mobil Pikap Terjun ke Jurang 25 Meter di Cireunghas Sukabumi, Sopir Terluka

Berikut kronologi kecelakaan tunggal mobil pikap terjun ke jurang sedalam 25 meter di Cireunghas Sukabumi.
Kondisi mobil pikap yang masuk jurang sedalam 25 meter di Cireunghas Sukabumi. (Sumber : Istimewa)