Ada Nomor Kapolda Jabar, Ini Call Center Polisi untuk Kawal Bantuan Gempa Cianjur

Kamis 24 November 2022, 14:11 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merespons aksi pengadangan yang dilakukan sejumlah orang terhadap mobil relawan pengirim bantuan logistik untuk korban gempa bumi di Cianjur.

Emil meminta relawan menghubungi kepolisian jika mengalami gangguan oknum saat akan memberikan bantuan bagi pengungsi. Bahkan Emil membagikan nomor handphone Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana.

"Jika ada gangguan oknum saat memberikan bantuan kepada para pengungsi bisa hubungi kepolisian via handphone Bapak Kapolda Jabar 082128667356," tulis Emil di Instagram pribadinya pada Kamis (24/11/2022).

Dalam unggahan tersebut Emil juga menyatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sudah mengeluarkan anggaran Rp 2 miliar untuk belanja logistik dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengungsi di desa-desa terpencil.

"Dikoordinasikan logistiknya dengan tim relawan yang membantu tim utama TNI/Polri dan BNPB. Sekitar Rp 2 miliar dari Pemprov Jabar kemarin dibelanjakan segera setelah me-review kebutuhan-kebutuhan para pengungsi di desa-desa terpencil," lanjut Emil.

"Jika masih ada yang belum terbantu, silakan bantu jadi relawan Jempol dengan mengontak hotline 115 dan 117 atau via akun @jabarquickresponse," kata dia menambahkan.

Selain nomor Kapolda Jabar, Polri juga sudah menyebarkan informasi nomor call center Polres Cianjur untuk pengawalan distribusi bantuan bagi korban di nomor 081223013792 dan 082115771110. Informasi ini diunggah akun Instagram resmi Divisi Humas Polri.

Sebelumnya, polisi mengamankan tiga pria yang melakukan pengadangan mobil relawan pengirim bantuan logistik untuk korban gempa Cianjur. Insiden ini viral setelah videonya beredar di media sosial, Rabu, 23 November 2022.

Selepas diperika, ketiga orang itu diketahui masih warga sekitar. Mereka juga korban terdampak gempa Cianjur. Ketiganya menyadari kekeliruannya. Polisi kemudian memulangkan tiga pria tersebut sambil diberikan bantuan.

Polisi menyatakan lokasi mereka mengadang relawan tidak jauh dari wilayah Cugenang, tepatnya di Rancagoong. Berdasarkan pengakuannya, motif mereka mengadang karena kesal belum pernah diberi bantuan.

Hingga Rabu kemarin pulul 17.00 WIB, korban meninggal akibat gempa Cianjur berjumlah 271 orang. BNPB menyatakan 271 jenazah tersebut sudah teridentifikasi by name by adress.

Kemudian korban luka bertambah menjadi 2.043 orang. Jumlah warga mengungsi 61.908 orang, rumah rusak 56.320. Jumlah rumah itu rinciannya, rumah rusak berat 22.241, rusak sedang 11.641, dan rusak ringan 22.090.

#SHOWRELATEBERITA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi24 April 2024, 01:20 WIB

Disdik Sukabumi Pastikan Ujian Sekolah Tingkat SD dan SMP Berjalan Lancar

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang Nugraha mengungkapkan bahwa saat ini sudah tidak ada lagi ujian nasional, sebagai penggantinya ada penilaian sumatif akhir jenjang (PSAJ)
Suasana Ujian Sekolah jenjang SD di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat24 April 2024, 00:53 WIB

Empat Pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi Ikuti PKN 2024, Sekda Ade Jadi Mentor

Berikut daftar nama pejabat Eselon II Kabupaten Sukabumi yang ikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Angkatan VI Tahun 2024 di BPSDM Jabar.
Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman bersama empat pejabat eselon II yang ikuti PKN 2024. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi24 April 2024, 00:06 WIB

17 Aset TPPU Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto di Sukabumi Disita KPK

Belasan asetnya di Sukabumi disita KPK, berikut perjalanan kasus korupsi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto. Dari tersangka gratifikasi hingga TPPU.
Mantan Kepala Bea dan Cukai Yogyakarta Eko Darmanto saat menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus gratifikasi, Jumat (8/12/2023). (Suara.com/Yaumal)
Entertainment23 April 2024, 22:28 WIB

Positif Konsumsi Ganja, Selebgram Chandrika Chika dan 5 Temannya Ditangkap Polisi

Selebgram Chandrika Chika ditangkap polisi bersama 5 temannya usai terbukti menyalahgunakan narkoba jenis ganja di salah satu hotel.
Sosok selebgram Chandrika Chika. (Sumber Foto: Instagram)
Sukabumi23 April 2024, 21:55 WIB

Rumah Tertimpa Tembok Bangunan Ambruk, Lansia di Nagrak Sukabumi Terpaksa Mengungsi

Dua rumah warga yang salah satu penghuninya merupakan lansia di Nagrak Sukabumi alami kerusakan usai terdampak longsor saat hujan deras.
Kondisi rumah lansia di Nagrak Sukabumi yang alami kerusakan usai tertimpa tembok bangunan rumah warga lainnya yang ambruk karena longsor. (Sumber : P2BK Nagrak)
Sehat23 April 2024, 21:00 WIB

Lawan Asam Urat dengan 8 Obat Alami Ini, Solusi Sehat Kurangi Frekuensi Serangannya

Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.
Ilustrasi Kunyit - 
Mengobati asam urat dengan bahan alami dapat membantu mengurangi gejala dan mencegah serangan yang lebih parah.  (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 April 2024, 20:30 WIB

Banyak PJU Mati, Jalan Depan Komplek Perkantoran Palabuhanratu Gelap Saat Malam

Ruas Jalan Sudirman di Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi kondisinya gelap di malam hari, karena lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) banyak yang tidak menyala alias mati.
Kondisi lampu PJU di ruas jalan Sudirman, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, banyak yang tidak menyala | Foto : Ilyas Supendi
Gadget23 April 2024, 20:30 WIB

10 Rekomendasi HP Samsung Harga Rp 1 Jutaan yang Punya Spesifikasi Bagus

HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar.
Ilustrasi Samsung A03- HP dari Samsung ini menawarkan solusi untuk memiliki smartphone dengan fitur yang cukup lengkap tanpa harus mengeluarkan biaya besar. (Sumber : samsung.com).
Sukabumi23 April 2024, 20:05 WIB

Viral Emak-emak Ngamuk Maksa Minta Sedekah di Sukabumi, Polisi Turun Tangan

Emak-emak pengemis viral yang ngamuk maksa minta sedekah terekam berulah di Cibeureum dan Baros Sukabumi.
Kolase foto tangkapan layar video viral emak-emak ngamuk maksa minta sedekah di Sukabumi. (Sumber : TikTok esapperdana)
Life23 April 2024, 20:00 WIB

10 Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani

Kebiasaan-kebiasaan sopan membantu menciptakan lingkungan yang positif, menghormati, dan saling mendukung dalam interaksi sosial, sehingga membuat orang yang melakukannya dihormati dan disegani oleh orang lain.
Ilustrasi. Kebiasaan Orang Sopan yang Membuatnya Dihormati dan Disegani. (Sumber : Pexels/Mikhail Nilov.)