Dilanda Pergolakan Kekuasaan, Burkina Faso Memanas

Minggu 02 Oktober 2022, 19:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ibukota Negara Burkina Faso, Ouagadougou memanas menyusul pergolakan kekuasaan yang terjadi di negara tersebut.

Mengutip dari Tempo.co, suara tembakan bergema di berbagai sudut Ouagadougou pada Sabtu dan kebakaran terjadi di kedutaan besar Prancis di salah satu negara Afrika Barat tersebut.

Pemimpin yang mendeklarasikan diri, Ibrahim Traore, menuduh Presiden Paul-Henri Damida melakukan serangan balasan setelah sang presiden digulingkan satu hari sebelumnya.

Baca Juga :

Damida pada Sabtu untuk pertama kalinya mengeluarkan pernyataan melalui akun resmi presiden di Facebook menyangkut krisis di negaranya. "Saya minta Kapten Traore dan kelompoknya sadar untuk mencegah perang saudara terjadi di Burkina Faso," kata Damiba.

Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Burkina Faso meminta faksi-faksi yang bertikai untuk menghentikan permusuhan dan melanjutkan pembicaraan. Kasad menambahkan bahwa terjadi "krisis internal di dalam Angkatan Bersenjata Nasional".

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengecam kerusuhan di negara itu.

"Beliau mengutuk keras upaya merebut kekuasaan dengan penggunaan senjata, dan meminta semua pihak terkait menahan diri untuk tidak melakukan kekerasan serta agar berdialog," kata juru bicara Guterres melalui pernyataan.

Damiba hingga kini belum diketahui keberadaannya.

Pasukan yang setia kepada Ibrahim Traore muncul di televisi negara. Mereka mengatakan Damida berlindung di sebuah markas tentara Prancis dan menuduh sang presiden mengatur serangan balasan dari lokasi itu.

Kementerian Luar Negeri Prancis melalui pernyataan mengatakan bahwa markas itu tidak pernah menampung Damiba, sosok yang merebut kekuasaan pada 24 Januari melalui kudeta.

Damiba juga membantah dirinya berada di lokasi tersebut. Ia mengatakan laporan-laporan itu sengaja dibuat untuk memanipulasi opini publik. Namun, ratusan orang yang mendukung pengambilalihan kekuasaan oleh Traore berdemonstrasi pada Sabtu di depan Kedubes Prancis untuk melancarkan protes.

Baca Juga :

Para pengunjuk rasa anti Prancis juga berkerumun di depan Pusat Kebudayaan Prancis di kota selatan, Bobo-Dioulasso, dan melempari kompleks itu dengan batu.

Pada petang hari, kebakaran terjadi di kedubes dan beberapa tembakan terdengar. Kemenlu Prancis menyatakan mengutuk kekerasan yang dialami kedutaannya.

Ketegangan di Burkina Faso mengisyaratkan adanya perpecahan yang mendalam di dalam tubuh militer serta babak baru yang mengkhawatirkan bagi negara itu.

Pemberontakan yang merajalela di Burkina Faso oleh kelompok-kelompok garis keras telah merongrong kepercayaan pada pihak berwenang serta membuat hampir dua juta orang mengungsi.

Burkina Faso, negara di Afrika Barat serta bekas protektorat Prancis, telah menjadi target kekerasan yang dilancarkan oleh kelompok-kelompok seperti Al Qaida dan ISIS.

Kekerasan itu mulai muncul di negara tetangga, Mali, pada 2012 dan menyebar ke negara-negara lain di selatan Gurun Sahara.

Sebelumnya pada Sabtu, banyak suara tembakan terdengar. Helikopter-helikopter bersenjata berputar-putar di atas istana kepresidenan dan iring-iringan pasukan khusus melaju ke pusat Ouagadougou.

Situasi tersebut muncul setelah Traore mengumumkan di televisi negara pada petang hari sebelumnya bahwa ia sudah mengambil alih kekuasaan kudeta kedua di Burkina Faso yang terjadi tahun ini.

SUMBER: TEMPO.CO (REUTERS)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)