Jarangking, Cemilan Gurih dari Ikan Sidat Khas Simpenan Sukabumi

Sabtu 06 Maret 2021, 11:25 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Hasil alam masih melimpah di Muara Cimandiri yang memisahkan Desa Jayanti dan Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Salah satu hasil alam itu adalah sidat, yang oleh warga lokal diolah menjadi cemilan khas bernama Jarangking.

Sidat, atau orang Sunda biasa menyebutnya Lubang, masih banyak ditemukan di Muara Cimandiri. Di tempat itu ada kampung bernama Kampung Sidat, yang dikenal banyak biasa membuat Jarangking.

Di tangan Eti Ermawati (44 tahun) warga lokal, sidat yang masih kecil atau juga disebut impun dibuat menjadi Jarangking, semacam peyek yang rasanya renyah dan gurih saat disantap.

Baca Juga :

70 Ribu Benih Sidat di Cibitung Sukabumi Mati, Pengepul Rugi Puluhan Juta

"Ya, cara pembuatannya mudah. Sidat yang baru diambil di muara dibersihkan, selanjutnya disiram air panas dan didiamkan beberapa menit," kata Eti kepada sukabumiupdate.com.

"Nah selanjutnya, sidat setelah siram air panas, diberi bumbu penyedap rasa untuk menambah cita rasanya agar lebih enak," sambungnya.

Eti menjelaskan, setelahnya impun sidat tersebut dicetak dibuat seperti rengginang berdiameter sekitar 20-25 centimeter, kemudian dijemur di bawah terik matahari satu hari sampai kering.

"Baru deh, digoreng. Rasanya itu gurih, renyah dan nikmat. Perpaduan bumbu rempah-rempah seperti kunyit, pedes, ketumbar dan penyedap rasanya bener-bener terasa," terang Eti.

photoJarangking siap saji, kuliner buatan warga Kampung Sidat, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat. Sabtu (6/3/2021). - (SU/Nandi)

Menurut Eti, Jarangking lebih dan nikmat saat disantap dengan nasi yang masih hangat. Tapi bisa juga dijadikan cemilan tanpa mengurangi keenakannya. Ia juga tak jarang menjual Jarangking hasil olahannya.

"Saya menjual Jarangking dalam kondisi kering (belum digoreng) seharga Rp 5.000 per buah. Alhamdulillah banyak peminatnya datang ke rumah. Dijualnya keringan. Kalau lagi dapat banyak sidatnya dalam satu hari bisa dapat Rp 200.000. Kalau dijual per kilogram Rp 1 juta," tandasnya.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)
Sukabumi19 April 2024, 18:20 WIB

Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi, Sosok Kayla di Mata Keluarga

Kayla Nur Syifa siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka dimakamkan di TPU Cimuhara Gunungguruh Sukabumi.
Jenazah Kayla Nur Syifa Siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi dimakamkan. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Life19 April 2024, 18:00 WIB

Sedang Alami Luka Batin? Amalkan Doa Kesehatan Mental ini Dari Rasulullah SAW

Doa kesehatan mental ini untuk memohon rahmat dan pertolongan Allah SWT dalam setiap masalah hidup.
Doa kesehatan mental ini untuk memohon rahmat dan pertolongan Allah SWT dalam setiap masalah hidup. | Foto : Pixabay
Jawa Barat19 April 2024, 17:34 WIB

PLN Operasikan SPKLU Khusus Angkot Listrik di Kota Bogor

PLN berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bogor mengoperasikan SPKLU khusus ALIBO.
Tampilan Angkot Listrik Bogor (ALIBO) dan SPKLU PLN yang terletak di Kantor PLN UP3 Bogor. (Sumber : Istimewa)