Orang Sunda Suka Waluh Atau Gamas? Ini Sederet Manfaat Mengkonsumsi Labu Siam

Kamis 02 Februari 2023, 07:30 WIB
Ilustrasi. Orang Sunda Suka Waluh Atau Gamas, Sederet Manfaat Mengkonsumsi Labu Siam (Sumber : Instagram/@evyidea_)

Ilustrasi. Orang Sunda Suka Waluh Atau Gamas, Sederet Manfaat Mengkonsumsi Labu Siam (Sumber : Instagram/@evyidea_)

SUKABUMIUPDATE.com - Labu siam (Sechium edule (Jacq.) Sw.) adalah tanaman subtropis yang sering dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan mengandung vitamin A, B, dan C.

Waluh atau Gamas, begitu sebutan yang terkadang dilontarkan orang Sunda Sukabumi ketika menggambarkan labu siam ini.

Masyarakat Sunda Sukabumi umumnya mengkonsumsi labu siam yang telah diolah menjadi sayur sebagai pendamping makanan pokok. Adapun bagian yang dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi dari tanaman labu siam biasanya adalah buahnya, meskipun ada juga bagian lain seperti akar berbentuk umbi dan daun mudanya.

Baca Juga: Dikdik dan Bos Jamal Preman Pensiun Kembali Berakting! Syuting Film Apa di Sukabumi?

Waluh atau Gamas jenis sayuran adalah labu siam yang banyak mengandung air dan merupakan jenis labu dari kelompok Cucurbitaceae. Labu siam mengandung banyak nutrisi dan senyawa antioksidan. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), dalam 100 gram labu siam terkandung beberapa nutrisi, seperti:

  • Kalori: 19
  • Lemak total 0,1 gram
  • Kolesterol 0
  • Sodium 2 miligram
  • Potasium 125 miligram
  • Karbohidrat total 4,5 gram
  • Protein 0,8 gram

Manfaat Waluh atau Gamas atau Labu Siam

Mengutip Healthline via Tempo.co, berikut sederet manfaat waluh atau labu siam yang gemar dikonsumsi orang Sunda:

Baca Juga: Harga Naik Belum Turun-turun, Kata Pedagang di Sukabumi Soal Pasokan Beras

1. Mengendalikan gula darah

Labu siam jenis sayuran yang mengandung serat larut yang tinggi yang berguna untuk mengatur kadar gula darah. Serat larut itu memperlambat pencernaan dan penyerapan karbohidrat. Labu siam juga meningkatkan kontrol gula darah mempengaruhi kerja insulin. Senyawa tanaman unik labu siam meningkatkan senstivitas terhadap insulin dengan mengurangi aktivitas enzim berkaitan kontrol gula darah yang buruk.

2. Tekanan darah

Labu siam mengurangi beberapa faktor risiko tekanan darah tinggi, kolesterol, dan aliran darah yang buruk. Senyawa labu siam membantu mengendurkan pembuluh darah, meningkatkan aliran darah. dan menurunkan tekanan darah.

Baca Juga: Apa Saja Syarat Air Minum Aman Dikonsumsi? Simak Penjelasannya

3. Antioksidan

Labu siam termasuk sayuran yang mengandung antioksidan. Labu siam mengandung antioksidan kuersetin, mirisetin, morin, dan kaempferol. Mirisetin bersifat antidiabetes, dan antiinflamasi. Labu siam juga sumber vitamin C.

4. Kesehatan ibu hamil

Labu siam mengandung folat atau vitamin B9. Selama awal masa kehamilan, folat dibutuhkan untuk perkembangan otak janin dan sumsum tulang belakang. Asupan folat yang cukup juga bermanfaat untuk mencegah kelahiran prematur.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 08:00 WIB

Bisa Menurunkan Gula Darah, 5 Manfaat Kencana Ungu untuk Kesehatan

Selain sebagai tanaman hias, beberapa spesies kencana ungu juga memiliki nilai pengobatan tradisional dalam beberapa budaya.
Ilustrasi. Cek Diabetes. Gaya Hidup Sehat untuk Mencegah Gula Darah Naik (Sumber : Pexels/PhotoMixCompany)
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang