Baca Juga :
"Dengarkan Cristiano, Anda berusia 36 tahun dalam kondisi sangat baik, tetapi ketika menjadi manajer, Anda akan melihat itu dari kacamata seorang manajer," ujar Rangnick.
"Tugas saya adalah membuat keputusan demi kepentingan terbaik tim dan saya harap dia juga melihat dari sudut pandang yang sama," pesan Rangnick kepada Ronaldo.

Mantan pelatih Leipzig itu menyatakan, pergantian pemain merupakan bagian dari strateginya mengamankan kemenangan. Dia tak mau United bernasib sama seperti saat ditahan imbang Aston Villa setelah sempat unggul 2-0 terlebih dahulu pada laga sebelumnya.
"Itu situasi yang sama ketika kami bermain di Villa Park lima hari lalu. Kami unggul 2-0, dengan sisa 15 menit lagi, tentu saja kami tak boleh melakukan kesalahan yang sama lagi," terang Rangnick.
"Saya memutuskan untuk memainkan lima pemain belakang dengan memasukkan Maguire dan Marcus sebagai pemain sayap cepat lainnya di sisi kanan dan saya kira itu keputusan yang tepat," tambahnya.
Rangnick memahami ketidakpuasan Cristiano Ronaldo atas keputusannya. Menurut Rangnick, hal yang lumrah ketika seorang penyerang tak senang ketika digantikan. Apalagi saat itu Ronaldo belum mencetak gol.
"Dia (Ronaldo) mungkin berharap bisa tetap bermain dan mencetak gol, tetapi sangat penting bagi kami untuk menjaga kerapatan, memiliki pemain yang lebih bugar, kuat dalam adu bola atas untuk mengantisipasi situasi bola mati mereka," tutur Rangnick.